Pendapatan dari Penyewaan Kuda Saat Libur Lebaran di Pantai Begendur Melonjak

SuaraBanten.id - Pantai Bagedur, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten tampak tersedia penyewaan kuda saat libur lebaran 2025 atau Idul Fitri 1446 Hijriyah.

Penghasilan dari penyewaan kuda di Pantai Bagendur, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten itu bahkan melonjak drastis dari hari-hari biasa.

Selama libur lebaran, wisatwan yang memakai jasa penyewaan kuda di Pantai Bagendur, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten terbilang melonjak drastis. 

Dalam sehari warga yang menyediakan jasa penyewwan kuda untuk berkeliling di Pantai Bagendur, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten pun memperoleh penghasilan bukan kaleng-kaleng.

Salah seorang yang menyediakan jasa penyewaan kuda di Pantai Bagendur, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten bernama Yayan mengatakan, sejak awal libur lebaran jumlah penyewa kuda melonjak drastis dan omzetnya pun meningkat.

Menurut pengakuan Yayan, pada hari biasa pengunjung Pantai Bagendur, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Banten memang selalu ada yang memakai jasa penyewaan kuda miliknya, namun tak seramai ketika libur lebaran kali ini.

"Kalau hari-hari biasa ada aja sih yang naik kuda, tapi gak begitu ramai," katanya dikutip dari Bantennews (Jaringan SuaraBanten.id) menceritakan perbedaan penyewaan kuda di Pantai Bagendur, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten pada hari biasa dengan libur lebaran seperti saat ini. 

Saat libur lebaran, Yayan mengaku seringkali mendapati kudanya disewa oleh belasan hingga puluhan pengunjung Pantai Bagendur, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Banten.

"Semenjak awal libur lebaran sehari bisa 15 hingga 20 pengunjung yang naik kuda," kata Yayan menceritakan berkah yang di dapat saat libur lebaran.

Baca Juga: Kakek di Serang Hilang Saat Cari Melinjo di Hutan Pabuaran

Menurut Yayan, lonjakan pengunjung di objek wisata di Pantai Bagendur, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, Banten menjadi berkah tersendiri untuk dirinya dan rekan-rekannya yang menyewakan kuda.

"Alhamdulillah berkah. Sekali menunggang kuda, pengunjung harus membayar Rp30 ribu, sehari saya bisa mengantongi uang sebesar Rp450 hingga Rp600 ribu, bahkan lebih," paparnya menceritakan rata-rata pendapatan perhari yang didapan saat libur lebaran.

Lebih lanjut, Yayan menjelaskan setiap kuda yang disewakan bisa ditunggangi 1 orang dewasa atau 2 orang anak-anak dalam satu kali perjalan.

"Pengunjung yang naik kuda bisa melihat keindahan Pantai Bagedur, karena di setiap perjalanan pengunjung menyisiri bibir Pantai Bagedur," pungkas penyedia jasa penyewaan kuda itu.

Sebagai informasi, Pantai Bagedur merupakan sebuah objek wisata pantai yang terletak di Desa Sukamanah,kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak, provinsi Banten. 

Pantai Bagedur berjarak sekitar 115 Km dari Kota Rangkasbitung atau 83 Km dari Kabupaten Pandeglang. Sebagai objek wisata, pantai ini tak pernah sepi oleh kunjungan wisatawan.

Daya tarik pantai itu bukan saja karena panjangnya mencapai sekitar 10 kilometer tetapi juga lebar pantai dengan kelandaiannya yang memungkinkan area pantai dijadikan lokasi reli motor.

Pada libur lebaran kali ini, Pantai Bagendur pun menjadi salah satu destinasi wisata yang banyak dikunjungi wisatwan dari Lebak maupun dari kota kabupaten lainnya.

Lonjakan pengunjung tersebut pun membawa berkah bagi para penyedia penyewaan kuda di Pantai Bagendur, Kecamatan Malimping, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

Lonjakan wisawatan yang datang ke pantai yang berada di Kabupaten Lebak itu membuat penghasilan para penyedia penyewaan kuda melonjak drastis.

Para penyedia jasa penyewaan kuda bagi wisatawan Pantai Bagendur, Kecamtan Malimping, Kabupaten Lebak Banten itu bisa mendapat rezeki Rp450 ribu hingga Rp600 ribu perhari pada libur lebaran seperti saat ini.