Menurutnya, banyak ditemukan kesenjangan khususnya kemiskinan ekstrem, berbeda dengan wilayah Utara. Karenanya Embay menganggap pemekaran wilayah Banten Selatan perlu segera dilakukan. Agar berbagai permasalahan kesenjangan atau disparistas pembangunan bisa segera entaskan.
"Tidak ada cara lain, kita harus segera memekarkan daerah selatan. Karena jika sudah dimekarkan, maka akan terbentuk Pemerintahan sendiri, lengkap dengan stakeholdernya, sehingga juga mempunyai alokasi anggaran tersendiri yang bisa digunakan dalam upaya mengentaskan disparitas pembangunan itu," kata Embay.
Selain disparitas pembangunan, mantan calon Wakil Gubernur Banten ini menuturkan, jika dengan adanya DOB, maka sisi pertahanan negara ini juga dapat meningkat.
Sebab, sejauh ini tidak ada pasukan penjagaan yang ditempatkan secara khusus untuk menjaga lautan di wilayah selatan.
Baca Juga: Maju Pilgub Banten, Ini Partai Pengusung Dimyati Natakusumah
Padahal kata Embay, wilayah selatan sangat rentan, karena saling berdekatan berdekatan secara langsung dengan Benua Australia.
"Bayangkan jika suatu saat terjadi sesuatu, kita akan bagaimana. Sementara, saat ini pasukan pertahanan dipadatkan di wilayah Utara," jelasnya.
Selain itu, tentunya, dengan adanya DOB nanti akan semakin memajukan taraf ekonomi suatu daerah DOB tersebut yang kini kondisinya jauh tertinggal. Ia pun berharap, siapapun pemimpinnya nanti, dapat memperjuangkan DOB yang jadi harapan banyak warga Banten Selatan.
Tokoh masyarakat Banten ini pun mengimbau kepada seluruh warga Banten untuk saling menjaga kondusifitas khususnya jelang Pilkada Banten 2024.
"Kita tidak boleh alergi perbedaan, siapapun yang menjadi pemenang harus merangkul yang gagal, program yang baiknya diambil, jadi ada kolaborasi dalam membangun daerah, juga tetap menjaga kondusifitas. Jangan jadi pendukung yang emosional, mari kita sambut Pilkada dengan sejuk," pungkasnya.
Baca Juga: Andra Soni Panaskan Relawan di Kota Tangerang, Wahidin Halim Ikut Turun Tangan
Kontributor : Yandi Sofyan
Berita Terkait
-
Madu Berbuah Maut! Bos Bunuh Mantan Anak Buah Demi Hindari Persaingan Bisnis
-
Maju Pilgub Banten, Ini Partai Pengusung Dimyati Natakusumah
-
Andra Soni Panaskan Relawan di Kota Tangerang, Wahidin Halim Ikut Turun Tangan
-
Arah Koalisi Pilkada Banten Makin Jelas, Tujuh Parpol Koalisi
-
Andra Soni Sebut Gerindra dan PKS 'CLBK', Sinyal Koalisi di Pilkada Kota Serang 2024 Menguat?
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Ekspor Banten di Smester 1 Capai 3,6 Dolar Amerika
-
17 SPBU di Lebak Banten Tak Terdaftar Sebagai 'Wajib Pajak'
-
Kasus Kekerasan Seksual Marak, Wali Kota Tangsel Minta RT Hingga Camat Turun Tangan
-
Ditinggal Kerja ke Arab Saudi, Gadis 9 Tahun di Serang Dicabuli Pacar Sang Ibu
-
Jurus Jitu Petani Serang: Terapkan Demplot, Panen Padi Auto Melimpah