SuaraBanten.id - Cuaca buruk berupa huja lebat, angin kencang dan disertai petir yang melanda Kabupaten Lebak, Banten menyebabkan pohon tumbang di sekitar Alun-alun Multatuli.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak pun mengevakuasi pohon tumbang akibat diterjang cuaca buruk.
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Agust Riza Faesal mengatakan, ia mengevakuasi pohon roboh dengan menebang batang pohon menggunakan gergaji mesin.
Agust memastikan pohon tumbang di Rangkasbitung Lebak akibat diterjang hujan lebat disertai angin kencang itu tidak menimbulkan korban jiwa.
Meski demikian, terdapat tiga kendaraan yang ditinggal pemiliknya rusak berat tertimpa pohon tumbang tersebut.
Agust menyebut pohon tumbang di antaranya terjadi di Jalan Hardiwinangun, tepatnya depan Kantor Koperasi dan UKM Lebak juga di sekitar Alun-alun Multatuli Rangkasbitung dan Jalan Ir Djuanda.
BPBD mengevakuasi pohon tumbang hingga berlangsung selama dua jam, karena tanaman trembesi begitu besar. Ia juga menyebut curah hujan lebat disertai angin kencang dan petir terjadi pukul 15.30 WIB sampai pukul 18.00 WIB.
Kata dia, Kebanyakan pohon tumbang itu jenis pohon trembesi karena mudah patah jika hujan lebat disertai angin kencang. Selain itu juga banyak pepohonan yang berada di tepi jalan berusia tua dan rapuh sehingga berpotensi roboh.
Dengan demikian, pihaknya mengimbau pengemudi kendaraan, sebaiknya istirahat atau tidak melanjutkan perjalanan jika cuaca buruk.
Baca Juga: Diguyur Hujan Deras, Kantor Bupati Lebak Terendam Banjir
"Kami minta pengemudi tidak melanjutkan perjalanan bila hujan lebat disertai angin kencang untuk menghindari tertimpa pohon roboh," ujarnya.
Selain pohon roboh di sekitar Kantor Pemkab Lebak dan sejumlah ruas jalan tergenang banjir seperti Jalan Sunan Giri depan Kodim 0603 Lebak terpaksa pengemudi roda dua mendorong kendaraan miliknya karena mesinnya mogok terkena air banjir.
Begitu juga banjir di ruas Jalan Sunan Kalijaga dan depan Barata Rangkasbitung.
"Kami minta pengemudi agar waspada jika cuaca buruk untuk mengurangi risiko kebencanaan," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Diguyur Hujan Deras, Kantor Bupati Lebak Terendam Banjir
-
Diguyur Hujan Lebat, Perkampungan di Rangkasbitung Dikepung Banjir
-
Perampok di Lebak Satroni Warung Madura, Pelaku Gondol Puluhan Rokok dan Uang Jutaan Rupiah
-
Golkar Lebak Resmi Usung Hasbi Jayabaya dan Hari Setiono
-
Ratusan Rumah di Rangkasbitung Lebak Terendam Banjir, Ketinggian Air Capai 80 Centimeter
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BRI Tegaskan Kapasitas Pembiayaan Besar dengan Fasilitasi Rp5,2 Triliun bagi SSMS dan Industri Sawit
-
Menko AHY Resmikan Kapal Ro-Ro di KBS, Layani Penyebrangan Cilegon-Lampung
-
Kendalikan KLB Campak, Cakupan ORI Kota Cilegon Lampaui Target Nasional
-
ASRA 2025 Anugerahkan Tiga Penghargaan untuk Laporan Keberlanjutan BRI
-
BRI Dorong Daur Ulang Lewat Program Yok Kita Gas di KOPLING 2025