SuaraBanten.id - Sebanyak 16 tersangka pencurian sepada motor (Curanmor) di Serang, Banten ditangkap Polres Serang dan jajaran polsek. Penangkapan belasan maling motor itu dilakukan dalam Operasi Sikat Maung 2024.
Kapolres Serang AKBP Candra Sasongko mengatakan, operasi Sikat Maung 2024 ini membuahkan hasil signifikan dengan terungkapnya 16 tersangka dan 19 sepeda motor curian diamankan.
"Operasi SIKAT selama 10 hari ini membuahkan hasil menggembirakan dengan 16 tersangka curanmor berhasil diringkus," kata AKBP Candra Sasongko dikutip dari Bantennews (jaringan SuaraBanten.id), Selasa (28/5/2024),
Kata Candra, belasan unit sepeda motor yang diamankan kebanyakan Honda Beat. Para tersangka menjual hasil curian mereka dengan harga berkisar Rp2-4 juta permotor.
Baca Juga: Mahasiswa UI Tewas Terlindas Kereta di Tangsel, Korban Diduga Bunuh Diri
"Modus operandi yang digunakan para tersangka beragam," kata Kaur Reskrim IPDA Iwan Rudini.
Dalam aksinya, mereka melakukan beragam jenis pencurian di antaranya pencurian dengan kekerasaan, pencurian kendaraan bermotor dan pencurian dengan pemberatan.
Tersangka curanmor mencuri untuk memperoleh keuntungan dengan menjual motor hasil curiannya. Dari 16 tersangka tersebut, tiga di antaranya berperan sebagai penadah barang curian.
Kata dia, Kragilan dan Cikande menjadi wilayah paling rawan terjadinya pencurian sepeda motor di wilayah hukum Polres Serang.
"Selain curanmor, ada juga kasus pencurian baterai tower yang dilakukan oleh beberapa tersangka," tambah Ipda Iwan Rudini.
Baca Juga: Mantan ASN di Serang Didakwa Korupsi Buntut Dapat Tunjangan Ganda
Meskipun telah mengamankan 16 tersangka, masih terdapat dua orang DPO (Daftar Pencarian Orang) yang masih diburu oleh pihak kepolisian.
Menurutnya operasi SIKAT ini merupakan bukti komitmen Polres Serang dalam memberantas aksi kejahatan, khususnya curanmor.
"Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati dalam menjaga kendaraannya," ujarnya.
Berita Terkait
-
Kosambi Tangerang Mencekam, Warga Bakar Truk Tanah dan Bentrok dengan Polisi, Ini Penyebabnya
-
Seribu Lebih Surat Suara Pilbup Bogor Nyasar di Gudang Kabupaten Serang, Begini Kata KPU
-
Oknum Polisi Ditpolairud yang Aniaya Warga Hingga Tewas Ditahan di Polda Banten
-
PSI Banten Minta Kaesang Tetap Jadi Ketua Umum hingga 2029: Kami Mohon Mas Ketum Terus Jadi Imam Kami
-
Diamuk Massa, Begini Kondisi Sopir Truk Tronton Ugal-ugalan di Tangerang yang Tabrak Sejumlah Pengendara
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
Terkini
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025
-
Publikasikan Indeks Bisnis UMKM Triwulan III 2024, BRI Sebutkan Perlu Penguatan Daya Beli
-
Paguyuban Warga Sunda Cilegon Dukung Robinsar-Fajar di Pilkada Cilegon 2024