SuaraBanten.id - Baliho bakal calon Gubernur Banten yang diusung Partai Golkar, Airin Rachmi Diany menjadi salah satu dari 4.071 Alat Peraga Kampanye (APK) liar di Kota Serang yang ditertibkan.
Menjelang masa kampanye pemilu 2024 yang dimulai 28 November 2023 mendatang, Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu Kota Serang menertibkan ribuan APK liar.
Dalam penertiban ribuan APK liar itu, salah satu baliho bergambar mantan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany menjadi salah satu yang ditertibkan.
Diketahui, penertiban APK yang dipasang sebelum masa kampanye yang ditertibkan dari 6 kecamatan di Kota Serang yakni, Kecamatan Cipocok Jaya, Curug, Kasemen, Serang, Taktakan, dan Walantaka.
Divisi Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi Bawaslu Kota Serang, Fierly Murdlyat Mabruri mengungkapkan, dari hasil rekapitulasi penertiban ada 4.071 APK yang ditertibkan.
Fierly pun merinci jumlah APK yang ditertibkan yakni pada 21 September lalu total APK yang ditertibkan sebanyak 345 berupa baliho dan spanduk.
Sementara pada tahap kedua penertiban sebanyak 1.999 APK ditertibkan dari 26 sampai 28 Oktober 2023 lalu.
Sedangkan pada tahap akhir yakni 16 November 2023 Bawaslu Kota Serang menertibkan sebanyak 1.727 APK.
"Total keseluruhan 4.071. Untuk yang ditertibkan adalah 819 banner, baliho 695, spanduk 51, stiker 70, poster 18, dan umbul-umbul 74," paparnya Fierly dikutip dari Bantennews.co.id (Jaringan SuaraBanten.id), Kamis (23/11/2023).
Baca Juga: 2.064 Warga yang Telah Meninggal Dunia Tercatat di DPT Kota Serang
Seperti diketahui, masa kampanye untuk Pemilu 2024 akan dilakukan selama 75 hari, dimulai pada 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024.
Bawaslu Kota Tangerang mengimbau parpol atau para peserta Pemilu menahan diri tidak melakukan aktivitas kampanye sebelum tanggal 28 November nanti.
"Kami upayakan penertiban di semua wilayah. Termasuk kepada Panwascam untuk memantau di masing-masing wilayahnya," ujarnya.
Berita Terkait
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Nasib Bripda Abi Usai Lempar Helm ke Pelajar Hingga Kritis, Dihukum Demosi 5 Tahun!
-
Ketika Pantai, Budaya, dan Kuliner Jadi Panggung Diplomasi Indonesia
-
Jenazah Staf KBRI Zetro Leonardo Purba Tiba di Indonesia
-
Target 5 Tahun MRT Tembus Banten, Pramono Anung: Transportasi Publik Kita Terbaik Kedua di ASEAN
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Ultimatum Wali Kota Serang: Potong Dana Bansos PKH, Siap-siap Disikat!
-
BRI & MedcoEnergi Bersatu: Gebrakan Baru Pemberdayaan UMKM di 7 Wilayah
-
Dari Jeruji ke Industri, BRI Bekali Warga Binaan Nusakambangan dengan Keterampilan Konveksi
-
Jangan Sampai Bocor! Data Ini Haram Dibagikan ke AI
-
Galian Pasir di Cilegon dan Ancaman Longsor, Warga: Rumah Kami Menggantung di Tebing