SuaraBanten.id - Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Provinsi Banten menampati peringkat pertama nasional. Total TPT Provinsi Banten itu sebanyak 7,52 persen.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten hasil survey Agustus 2023 terkait ketenagakerjaan di Banten.
TPT Provinsi Banten terbilang cukup tinggi yakni 7,52 persen, kemudian Provinsi Kepulauan Riau sebesar 6,80 persen, DKI Jakarta 6,53 persen, Maluku 6,31 persen dan Aceh 6,03 persen.
Meski tetap urutan pertama, terdapat penurunan angka TPT sebanyak 0,57 persen dari TPT pada Agustus 2022 yaitu sebesar 8,09 persen menjadi 7,52 persen pada Agustus 2023.
Baca Juga: Siap-siap Beli Es Teh Nggak Manis, Harga Gula Belum Ada Sinyal Turun
Kepala BPS Provinsi Banten, Faizal Anwar menjelaskan, penduduk usia kerja merupakan semua orang yang berumur 15 tahun ke atas. Penduduk usia kerja pada Agustus 2023 sebanyak 9,26 juta orang.
“Sebagian besar penduduk usia kerja merupakan angkatan kerja, yaitu 5,97 juta orang, sisanya termasuk bukan angkatan kerja sebanyak 3,29 juta orang. Komposisi angkatan kerja pada Agustus 2023 terdiri dari 5,52 juta orang penduduk yang bekerja dan 448,43 ribu orang pengangguran,” jelas Faizal, Senin (6/11/2023).
Untuk tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK), lanjut Faizal, mengalami penurunan dibanding Agustus 2022.
“TPAK pada Agustus 2023 sebesar 64,44 persen, turun 0,28 persen poin dibanding Agustus 2022. TPAK adalah persentase banyaknya angkatan kerja terhadap penduduk usia kerja. TPAK mengindikasikan besarnya persentase penduduk usia kerja yang aktif secara ekonomi di suatu negara/wilayah,” ungkapnya.
Faizal mengatakan, lapangan pekerjaan yang paling banyak menyerap tenaga kerja adalah perdagangan besar dan eceran, reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor sebesar 1,19 juta orang.
Baca Juga: Kok Bisa Ekonomi RI Lesu, Ternyata Ini Biang Keroknya
“Secara umum, sebanyak 2,96 juta orang atau 53,69 persen bekerja pada kegiatan formal, naik 1,64 persen poin dibanding Agustus 2022. Persentase setengah pengangguran mengalami peningkatan sebesar 0,53 persen poin, sementara persentase pekerja paruh waktu turun sebesar 1,85 persen poin dibandingkan Agustus 2022,” ucapnya.
Berita Terkait
-
Dua Pabrik Besi di Serang Disegel, Diduga Sumber Pencemaran Udara di Jakarta
-
Gunakan Metode PPP, Bank Dunia Sebut Kemiskinan di Indonesia Tembus 194,6 Juta Jiwa
-
Novel Klasik Animal Farm Kembali Diadaptasi Jadi Film Animasi Terbaru
-
Jadwal SPMB Banten 2025 Jenjang SD, SMP, dan SMK/SMA: Ada Syarat Terbaru
-
Deflasi Mengintai Ekonomi RI : Alarm Perlambatan di Tengah Inflasi Tipis
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
- 9 Rekomendasi HP Murah Rp 1,5 Jutaan di Juni 2025, Duet RAM 8 GB dan Memori 256 GB
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Murah Xiaomi dengan Layar AMOLED, Terbaik Juni 2025
-
Dikeroyok Negara Teluk, Timnas Indonesia Diprediksi Bisa Lolos dari Ronde Keempat
-
Mantan Dirut ASDP Ira Puspadewi Segera Disidang, Kursi Pesakitan Menanti
-
Daftar 5 Motor Listrik Murah Juni 2025: Mulai Rp 6 Jutaan, Disubsidi Pemerintah!
-
Daftar 5 Mobil Baru Murah di Indonesia Juni 2025: Mulai Rp 130 Jutaan, Desain Keren dan Irit BBM!
Terkini
-
3 Link Dapatkan Saldo DANA Gratis, Berpotensi Dapat Hingga Ratusan Ribu
-
3 Kontroversi Irna Narulita yang Pimpin DPW PAN Banten, Harta Kekayaan Sempat Jadi Sorotan
-
Profil Irna Narulita, Istri Wagub yang Kini Nahkodai DPW PAN Banten
-
Mengejutkan! Istri Wagub Banten, Irna Narulita Pimpin DPW PAN Banten
-
Tersangka Kasus Kadin Cilegon Minta Jatah Proyek Bertambah 2 Orang