SuaraBanten.id - Musim kemarau berkepanjangan di Lebak, Banten mengakibatkan ratusan hektar sawah mengalami kekeringan dan terancam puso alias gagal panen.
Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Lebak, Rahmat mengatakan, ada sekitar 156 hektar sawah yang berada di 8 Kecamatan di Kabupaten Lebak yang mengalami kekeringan.
“Kedelapan kecamatan tersebut yakni Kecamatan Banjarsari, Wanasalam, Cigemblong, Malingping, Sobang, Pangarangan, Leuwidamar dan Kecamatan Cibadak,” kata Rahmat saat dihubungi, Selasa (29/8/2023).
Ia mengungkapkan, dalam menghadapi kekeringan ini Dinas Pertanian Kabupaten Lebak telah mengeluarkan Surat Edaran kepada Korwil BPP se-Kabupaten Lebak pada Mei 2023.
“Surat Edaran tersebut, intinya mengantisipasi dampak El Nino dengan melakukan percepatan tanam di wilayah yang masih tersedia sumber air, dengan menggunakan varietas yang tahan kekeringan. Melakukan pemeliharaan terhadap saluran irigasi, pipanisasi, dan embung. Melakukan gilir air yang dikelola oleh P3A, serta menginventarisasi wilayah-wilayah yang rawan terjadinya kekeringan serta ketersediaan sumber air,” ujarnya.
Ia menjelaskan, berdasarkan data dari Koordinator POPT Kabupatan Lebak, sampai tanggal 15 Agustus 2023 per 21 Agustus 2023, telah terjadi kekeringan dengan luasan mencapai 153 hektare, yang terdiri dari kategori ringan seluas 93 hektare, sedang seluas 32 hektare, berat seluas lima hektare, dan puso seluas satu hektare.
“Atas kasus tersebut Dinas Pertanian berkoordinasi dengan BPTHP Provinsi Banten untuk melakukan gerakan penanganan kekeringan serta permohonan bantuan pompa,” imbuhnya.
Rahmat menambahkan, hingga bulan Juli 2023, produksi padi di Kabupaten Lebak sebanyak 422.522 ton GKP atau setara 221.850 ton beras.
“Apabila kebutuhan beras per kapita per tahun sebesar 101,6 kilogram, produksi beras tersebut masih surplus selama 11 bulan,” ucapnya.
Baca Juga: 12 Remaja Pelaku Penyerangan Perumahan Pepabri Lebak Ditangkap, Celurit dan Golok Diamankan Polisi
Berita Terkait
-
Radiasi di Cikande Jadi Alarm Awal: Mengapa Edukasi dan Respons Cepat Sangat Penting
-
Kejati Banten Siap Jadi Mediator Polemik Penutupan Jalan Puspitek Serpong
-
Cikande Ditetapkan Sebagai Daerah Terpapar Radiasi
-
Inovasi dari Sragen, Gaungkan Bela Negara dengan Menjaga Ketahanan Pangan
-
Kenapa Belakangan Cuaca Terasa Sangat Panas? Kenali Apa Itu Kulminasi Matahari
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
Terkini
-
Pajero Sport Tabrak Honda Scoopy di Tangerang, Begini Kondisi Korban
-
Kenapa Wisatawan Asing Dilarang Masuk Kampung Badui Dalam dan Gajeboh ?
-
Skandal Jatah Proyek Rp5 T Dibongkar, Ini Rincian Tuntutan 5 Terdakwa yang Bikin Geger
-
Buronan Kredit Fiktif Bank Plat Merah Pandeglang Tertangkap!
-
5 Hotel Terbaik di Sentosa Singapura, Akses Mudah dengan Kamar yang Nyaman