SuaraBanten.id - Kasus pembunuhan wanita berinisial E (22) di Pandeglang, Banten yang sempat menggegerkan warga Kampung Cidangiang, Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, Banten belakangan berhasil diungkap Satreskrim Polres Pandeglang.
Pelaku pembunuhan berinisial R (21) berasal dari Kampung Cipacung, Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, Banten yang merupakan mantan pacar korban.
Personel Satreskrim Polres Pandeglang berhasil menangkap pelaku kurang dari satu jam yakni sekira 30 menit usai pembunuhan. Kali ini SuaraBanten.id bakal menyuguhkan 5 fakta terkait pembunuhan wanita di Pandeglang, Banten itu.
Cekcok di Jalan
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Iis Dahlia Meninggal Dunia Karena Bunuh Diri?
Kasat Reskrim Polres Pandeglang, AKP Shilton mengatakan, sebelum kejadian pembunuhan pelaku dan korban sempat berpapasan hingga terjadi adu mulut antara keduanya.
“Untuk kronologis kejadian pada awalnya pelaku ini beres setrum ikan di daerah kali Balapunah, Kecamatan Majasari dan pas perjalanan mau pulang berpapasan dengan korban," kata Shilton.
"Korban dan pelaku beriringan ke arah Stadion Badak dan di sana sempat terjadi perdebatan adu mulut sehingga keduanya sempat terjadi bergumal dan korban dicekik oleh pelaku," imbuhnya.
Dicekik dan Diseret ke Semak-semak
Setelah korban lemas karena dicekik, pelaku yang panik langsung menyeret korban ke semak-semak dan menghantamnya menggunakan kloset untuk memastikan bahwa korban sudah meninggal dunia.
Baca Juga: Asrama Anak Wakil Wali Kota Cilegon Retak Saat Gempa Turki M 7,8, Sanuji Ungkap Kondisi Putrinya
Setelah menghabisi nyawa mantan kekasihnya, pelaku kemudian pulang ke rumah hingga akhirnya ditangkap Tim Resmob Polres Pandeglang.
“Setelah korban lemas selanjutnya pelaku membawa korban ke semak-semak dan dihantam lagi dengan kloset sehingga korban meninggal dunia, Saat ini korban sedang berada di rumah sakit untuk dilakukan autopsi. Korban mengalami luka pada bagian leher yang diakibatkan oleh benturan kloset yang ada disana (TKP),” ujarnya.
Selain mengamankan pelaku, polisi juga menyita barang bukti berupa 1 unit sepeda motor, handphone, laptop dan kloset yang digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa korban.
Sakit Hati Jadi Alasan
Dari hasil interograsi terhadap pelaku diketahui bahwa pelaku sakit hati karena merasa diselingkuhi oleh korban. Pelaku yang tidak terima dengan perlakuan korban akhirnya nekat menghabisi nyawa pacarnya.
Berita Terkait
-
Pacar atau Guru? Publik Dibuat Bingung Klarifikasi Kasus Anak Pejabat Polres Tapsel
-
Kepala Diplomat Arya Dilakban, Tapi Polisi Ungkap Riwayat Gerd dan Kolesterol, Apa Hubungannya?
-
Selalu di Garda Depan Bela WNI, Kematian Diplomat Arya Terkait Kasus yang Ditanganinya?
-
Misteri Kematian Diplomat Arya Daru: Kemenlu Buka Suara Soal Dugaan Pembunuhan
-
6 Kunci 'Misteri Pembunuhan Ruang Tertutup' Diplomat Arya Daru Pangayunan
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Emas Antam Terbang Tinggi, Harganya Tembus Rp 1.901.000/Gram
-
Pemain Keturunan Rp 11,3 Miliar Jadi Filosofi Nomor Punggung 21 Jordi Amat, Siapa?
-
Perbedaan Usaha PSSI dan Menpora Mau Gelar Liga Putri Secepatnya
-
Kumpulan Nasib Buruk Elkan Baggott Tolak Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert
-
TERBARU Update Ranking FIFA Timnas Indonesia Juli 2025
Terkini
-
Dilantik Jadi Sekda Banten, Deden Apriandhi Langsung Dihadapkan Tugas Berat: Satukan OPD
-
BPK Bongkar
-
Mahasiswa Nyambi Jadi Mucikari di Tangerang, Eksploitasi Gadis 17 Tahun
-
Eks Anggota DPRD Cilegon Dilaporkan ke Polda Banten, Diduga Serobot Lahan PT Pancapuri
-
Pondok Maharta Tangsel Terendam Banjir 1,4 Meter, 400 KK Terdampak