SuaraBanten.id - Cuaca buruk yang menerjang Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Selasa (7/2/2023) malam membuat proses bongkar muat kapal terkendala.
Bahkan beredar video satu unit bus terombang-ambing di lambung kapal dan tak bisa keluar karena cuaca eksrem tersebut.
Bus tersebut tampak terjebak di antara jembatan penghubung kapal dengan dermaga lantaran gelombang tinggi yang membuat kapal oleng.
Dalam video tersebut juga tampak kondisi kapalk yang naik turun karena gelombang tinggi menyebabkan jembatan perlintasan kendaraan ikut naik turun dan sulit dilalui bus.
Baca Juga: Pelabuhan Merak Dihantam Cuaca Buruk, Kapal Sulit Sandar
Petugas Posko SAR Merak, Ferry Krisna mengungkapkan, ketinggian gelombang di Perairan Merak berkisar 0,5-1,5 meter. Ia juga menyebut kecepatan angin di sekitar perairan di Pelabuhan yang berada di ujung barat Pulau Jawa itu tinggi.
“Angin juga di kisaran 26-28 knot,” kata Ferry dalam keterangannya.
Kata dia, kondisi alun mulai dirasakan kencang sekitar pukul 19.00 WIB. Karenanya, ia meminta operator pelayaran untuk waspada dengan kondisi cuaca buruk tersebut.
Ferry juga mengaku masih melakukan pemantauan di area setempat untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
“Agar berhati-hati dan memberikan instruksi untuk kendaraan keluar masuk kapal dengan jelas, dan menyarankan menggunakan alat bantu lampu lalin stik supaya aba-aba untuk keluar masuk kapal dapat lebih jelas,” pungkasnya.
Baca Juga: PT Nikomas Buka Pengunduran Diri Khusus, Segini Jumlah Kuota yang Disediakan
Pelabuhan Merak yang berada di Kota Cilegon, Banten dihantam cuaca buruk, Selasa (7/2/2023) malam. Akibat cuaca ekstrem tersebut sejumlah kapal mengalami sulit sandar.
Kepala Posko Siaga SAR Merak, Ferry Krisna membenarkan cuaca buruk di pelabuhan yang berada di ujung barat Pulau Jawa itu.
Cuaca buruk di Pelabuhan Merak terjadi sejak Selasa (7/2/2023) malam sekira 19.00 WIB dan sudah diinformasikan kepada perusahaan pelayaran untuk berhati-hati saat melintasi Peraiaran Selat Sunda.
"Alun mulai kencang sekitar pukul 19.00 wib dan dari LPS sudah menginfokan langsung ke gedung bundar dan langsung di sampaikan ke grup pelayaran agar berhati-hati," ujar Ferry Krisna saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Selasa (7/2/2023) malam.
Kata Ferry, petugas bongkar muat kendaraan dari kapal di setiap dermaga diminta lebih hati-hati saat mengarahkan mobil maupun bus yang akan keluar masuk kapal.
Ferry juga menyebut petugas menggunakan penerangan tambahan lantaran penerangan terganggu dengan percikan air ombak.
Sementara, berdasarkan pantauan Basarnas Banten di Pelabuhan Merak angin memang bertiup kencang.
"Angin juga di kisaran 26-28 knot. Ketinggian ombak 0,5-1,25m," ujarnya.
Menilik akun Instagram resmi ASDP @asdp191, PT ASDP menginformasikan soal keterlambatan proses sandar maupun bongkar muat kapal.
Tak hanya di Pelabuhan Merak, kesulita bongkar muat juga terjadi di Pelabuhan Bakauheni, sejak pukul 20.30 WIB hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Pelaku perjalanan yang menggunakan jasa penyeberangan Ferry diperlintasan Selat Sunda diminta berhati-hati dan selalu waspada, serta mengikuti anjuran dari PT ASDP Indonesia Ferry dan petugas berwenang lainnya, demi keselamatan bersama.
"Sehubungan dengan kondisi cuaca di lintasan Merak-Bakauheni, terdapat potensi penyesuaian jadwal kapal Ferry untuk sementara waktu," tulis unggahan akun resmi ASDP pada Selasa (7/2/2023) malam sekira pukul 23.44 WIB.
Sumber: Bantennews.co.id
Berita Terkait
-
Revolusi Transportasi: Korea Selatan Operasikan Bus Malam Otonom di Seoul
-
Sensasi Nyetir Bus Rendah! Download Mod Bussid Bus Ceper Gratis
-
Rasakan Sensasi Sopir Bus Premium dengan MOD BUSSID JB3+ UHD Angga Saputro!
-
Terlengkap! Mod BUSSID Innova Mudik Travel dengan Desain dan Tampilan Baru
-
Viral Misteri Kapal Kayu Tua Tanpa Awak di Jepara: Netizen Ungkap Fakta Sebenarnya
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Berapa Harga Garmin Venu 3 dan Spesifikasinya
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab