Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Senin, 19 September 2022 | 09:37 WIB
Jasad yang dialihkan dari pemakaman di Lingkungan Cilodan, Kelurahan Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, ke Desa Grogol, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang, ditemukan masih utuh [Bantennews]

SuaraBanten.id - Baru-baru ini kabar sebanyak ratusan jasad yang dialihkan dari pemakaman di Lingkungan Cilodan, Kelurahan Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, ke Desa Grogol, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang membuat heboh publik.

Kabarnya, dari sebanyak 300 jasad yang dipindahkan, 152 diantaranya masih utuh dan wangi saat dipindahkan.  

Hal tersebut diketahui saat relokasi makam yang dilakukan PT Pancapuri anak usaha PT Chandra Asri. Ratusan makam digali oleh warga beserta pihak keluarga.

Pengalihan makam itu diketahui berlangsung sejak 25 Agustus lalu .

Baca Juga: Viral, Pembongkaran Makam di Cilegon, Banyak Jasad Dimakamkan Puluhan Tahun Masih Utuh, Publik: Kafannya Bersih

Terkait ratusan jenazah yang ditemukan masih utuh saat hendak dipindahkan, Lurah Gunung Sugih Rustam Effendi secara historis wilayah Cilodan dahulu memang merupakan wilayah yang banyak dihuni para santri.

“Info yang saya dapat dan setelah saya telusuri, jadi orang-orang daerah Cilodan dahulunya daerah santri disitu. Jadi kehidupannya orang-orang yang taat ibadah semua,” terang Rustam Minggu (18/9/2022).

Rustam mengungkapkan, Kondisi makam di wilayah sekitar sudah berumur puluhan tahun.

“Setiap penggalian tiap hari ada aja yang ditemukan utuh, bahkan hari terakhir itu dari 67 jasad yang utuh ada 43 atau berapa gitu,” kata Rustam Effendi.

Ia bahkan menceritakan, ada satu jasad wanita yang diperkirakan berusia remaja di mana jasadnya masih utuh setelah terkubur 50 tahun lebih.

Baca Juga: Pamit Mancing Ternyata Tidak Pulang, Pemuda Asal Babakan Cibaliung Ditemukan Meninggal di Pandeglang

“Ada anak perempuan udah dikuburkan 50 tahun belum kenapa-kenapa, masih Utuh, itu mah asli utuhnya,” imbuhnya.

Menurut Rustam, secara alamiah kondisi jasad yang dikuburkan berusia puluhan tahun harusnya sudah menjadi tanah.

Namun, keajaiban terjadi sehingga jasad-jasad ini masih tampak utuh dan tercium wangi saat dibawa dari makam untuk di relokasi.

"Ada yang dibuka harum," jelasnya.

Pada hari pertama relokasi ada 35 orang yang dialihkan, 12 orang jasadnya masih utuh. Kemudian hari kedua, dari 38 jasad yang dialihkan, 26 jasad utuh, lalu dari 45 yang dipindahkan 16 di antaranya masih utuh.

Dari 62 makam, ada 27 masih utuh, lalu dari 53 makam, 24 masih utuh, dan hari terakhir ada 43 yang utuh dari 67 makam.

Kontributor : Firasat Nikmatullah

Load More