SuaraBanten.id - Baru-baru ini kabar sebanyak ratusan jasad yang dialihkan dari pemakaman di Lingkungan Cilodan, Kelurahan Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, ke Desa Grogol, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang membuat heboh publik.
Kabarnya, dari sebanyak 300 jasad yang dipindahkan, 152 diantaranya masih utuh dan wangi saat dipindahkan.
Hal tersebut diketahui saat relokasi makam yang dilakukan PT Pancapuri anak usaha PT Chandra Asri. Ratusan makam digali oleh warga beserta pihak keluarga.
Pengalihan makam itu diketahui berlangsung sejak 25 Agustus lalu .
Terkait ratusan jenazah yang ditemukan masih utuh saat hendak dipindahkan, Lurah Gunung Sugih Rustam Effendi secara historis wilayah Cilodan dahulu memang merupakan wilayah yang banyak dihuni para santri.
“Info yang saya dapat dan setelah saya telusuri, jadi orang-orang daerah Cilodan dahulunya daerah santri disitu. Jadi kehidupannya orang-orang yang taat ibadah semua,” terang Rustam Minggu (18/9/2022).
Rustam mengungkapkan, Kondisi makam di wilayah sekitar sudah berumur puluhan tahun.
“Setiap penggalian tiap hari ada aja yang ditemukan utuh, bahkan hari terakhir itu dari 67 jasad yang utuh ada 43 atau berapa gitu,” kata Rustam Effendi.
Ia bahkan menceritakan, ada satu jasad wanita yang diperkirakan berusia remaja di mana jasadnya masih utuh setelah terkubur 50 tahun lebih.
“Ada anak perempuan udah dikuburkan 50 tahun belum kenapa-kenapa, masih Utuh, itu mah asli utuhnya,” imbuhnya.
Menurut Rustam, secara alamiah kondisi jasad yang dikuburkan berusia puluhan tahun harusnya sudah menjadi tanah.
Namun, keajaiban terjadi sehingga jasad-jasad ini masih tampak utuh dan tercium wangi saat dibawa dari makam untuk di relokasi.
"Ada yang dibuka harum," jelasnya.
Pada hari pertama relokasi ada 35 orang yang dialihkan, 12 orang jasadnya masih utuh. Kemudian hari kedua, dari 38 jasad yang dialihkan, 26 jasad utuh, lalu dari 45 yang dipindahkan 16 di antaranya masih utuh.
Dari 62 makam, ada 27 masih utuh, lalu dari 53 makam, 24 masih utuh, dan hari terakhir ada 43 yang utuh dari 67 makam.
Berita Terkait
-
Viral Peras Pabrik Chandra Asri, Ketua Kadin Cilegon Dituntut 5 Tahun Penjara
-
Radiasi di Cikande Jadi Alarm Awal: Mengapa Edukasi dan Respons Cepat Sangat Penting
-
Kejati Banten Siap Jadi Mediator Polemik Penutupan Jalan Puspitek Serpong
-
Cikande Ditetapkan Sebagai Daerah Terpapar Radiasi
-
Bau Busuk dari Mobil Terparkir Ungkap Tragedi: Sopir Taksi Online Ditemukan Tewas di Pejaten
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Skandal Jatah Proyek Rp5 T Dibongkar, Ini Rincian Tuntutan 5 Terdakwa yang Bikin Geger
-
Buronan Kredit Fiktif Bank Plat Merah Pandeglang Tertangkap!
-
5 Hotel Terbaik di Sentosa Singapura, Akses Mudah dengan Kamar yang Nyaman
-
Kontaminasi Cesium-137 di Cikande, Bagaimana Nasib Warga?
-
Bukan Darah, Kali di Rawa Buntu Tangsel Tiba-tiba Berwarna Merah Pekat