Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Minggu, 11 September 2022 | 07:27 WIB
Tangkapan layar video viral Wali Kota Cilegon menandatangani penolakan pembangunan gereja di Cilegon. [Twitter]

SuaraBanten.id - Penolakan pembangunan gereja di Kota Cilegon, Banten tepatnya di Lingkungan Sumur Wuluh, Cikuasa, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon belakangan menyita perhatian pembaca SuaraBanten.id. Awalnya masyarakat menggelar unjuk rasa hingga meminta Wali Kota Cilegon, Helldy Agutian menolak pembangunan Gereja di Kota Cilegon.

Video Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta yang menandatangani spanduk penolakan pembangunan gerja itu pu sontak viral di media sosial hingga menyita atensi publik. Sederet aksi penolakan pembangunan gereja itu bahkan membuat Kota Cilegon trending Twitter hingga berujung pada kritik dari berbagai pihak.

1. Tolak Pembangunan Gereja di Cilegon, Massa Aksi Bawa Kain Kafan Hingga Ancam Turunkan Wali Kota Cilegon

Ulama jalan bersama Ketua DPRD Kota Cilegon Isro Miraj, Rabu (7/9/2022). [Firasat Nikmatullah/Suara.com]

Gelombang penolakan pembangunan gereja di Kota Cilegon, tepatnya di Lingkungan Sumur Wuluh, Cikuasa, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon, Banten semakin bergejolak.

Bahkan, dengan tegas masyarakat ancam Wali Kota Cilegon Helldy Agustian diturunkan dari jabatannya bila memberikan izin pembangunan gereja di Kota Cilegon, Banten.

Baca Juga: Sule Beri Pesan Menyentuh ke Putri Delina usai Cerai, Denny Siregar Soal Penolakan Gereja di Cilegon: Negara Kalah!

Baca selengkapnya

2. Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon Tanda Tangani Penolakan Pembangunan Gereja, Maarif Institute: Melanggar Konstitusi

Tangkapan layar video viral Wali Kota Cilegon menandatangani penolakan pembangunan gereja di Cilegon. [Twitter]

Kabar Wali Kota Cilegon Helldy Agustian dan Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta menandatangani penolakan pembangunan gereja di Kota Cilegon Banten belakangan menjadi sorotan publik.

Diketahui, pembangunan gereja yang direncanakan berlokasi di Lingkungan Sumur Wuluh, Cikuasa, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon, Banten ditolak oleh sejumlah masyarakat, tokoh agama bahkan hingga Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon.

Baca selengkapnya

Baca Juga: Pemuda Lintas Agama dan Jaringan Gusdurian Desak Wali Kota Cilegon Minta Maaf

3. Soroti Penolakan Pembangunan Gereja di Cilegon Banten, Mohamad Guntur Romli: Tidak Mencerminkan Orang Islam

Potret Guntur Romli (Suara.com/Ria Rizki)

Polemik penolakan pembangunan Gereja di Cilegon, Banten mendapatkan sorotan khusus dari aktivis Jaringan Islam Liberal dan politikus Partai Solidaritas Indonesia, Mohamad Guntur Romli.

Melalui cuitannya, di akun @GunRomli melontarkan kekesalan terhadap polemik penolakan gereja di Kota Cilegon.

Baca selengkapnya

4. Komentari Soal Polemik Penolakan Pembangunan Gereja di Cilegon, Abu Janda: di Indonesia Tidak Ada Islamophobia

Potret Abu Janda tanggapi soal penolakan pembangunan gereja di Cilegon [Twitter]

Polemik penolakan pembangunan gereja di Kota Cilegon hingga saat ini menyedot perhatian masyarakat. Bahkan, kini dari pegiat media sosial Permadi Arya atau Abu Janda.

Menanggapi penolakan pembangunan gereja di Cilegon, melalui akun media sosial pribadinya, Abu Janda sangat menyayangkan hal tersebut bisa terjadi.

Baca selengkapnya

5. Denny Siregar Soal Penolakan Pembangunan Gereja di Cilegon: Ga Paham Apa Makna Toleransi?

Profil Denny Siregar (YouTube/COKRO TV)

Pegiat media sosial Denny Siregar turut buka suara atas penolakan pembangunan gereja di Kota Cilegon, Banten. Penolakan pembangunan gereja yang direncanakan berlokasi di Lingkungan Sumur Wuluh, Cikuasa, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon itu bahkan mendapat dukungan dari Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon.

Diketahui, Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian dan Wakil Wali Kota Cilegon, Sanuji Pentamarta ikut menandatangani kain putih sebagai pernyataan menolak pembangunan gereja di Kota Baja.

Baca selengkapnya

Load More