SuaraBanten.id - Para pegiat di Komunitas Skateboard Cilegon keluhkan fasilitas Skatepark yang tak layak di Kota Cilegon. Bahkan, mereka dengan tegas menagih janji Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon yang sebelumnya mengaku akan membangun fasilitas olahraga khususnya Skatepark di Kota Cilegon, Banten.
Dimana, sebelumnya Dinas Perkim Kota Cilegon pada tahun 2019 telah berjanji akan membangun Skatepark di Taman Layak Anak. Namun, karena pandemi di tahun 2020 anggaran yang diperuntukan bagi sarana olahraga dialokasikan ke penanganan Covid-19.
"2019 kita udah ketemu sama orang Perkim untuk menjembatani fasilitas yang layak, udah diskusi sama kontraktornya juga, jadi kita dijanjikan bakal dibuatkan lapangan Skatepark di taman layak anak tuh," kata Ketua Pembina Cilegon Skateboard, Ajie kepada Suara.com, Senin (18/7/2022).
"Layout gambar segala macam udah, pas covid 2020 Dia (Perkim) konfirmasi lagi kalo dananya dialokasikan ke Covid. Jadi, sampai sekarang belum ada kejelasan dari Perkim dan engga ada konfirmasi, engga ada kabar dari mereka," sambungnya.
Padahal, lanjut Ajie, pihaknya telah berupaya untuk menjalin komunikasi kembali sesuai dengan prosedur. Tapi, tidak pernah mendapatkan respon baik dari pemerintah.
"Ampe sekarang engga ada kejelasan dari Perkimnya, makanya kami sekarang teriak teriak, kalo engga ada action dari pemerintah kan percuma juga. Jadi masalahnya itu," ucapnya.
Karena itu, para pegiat komunitas Skateboard memasang spanduk dengan bertuliskan "Kami Membutuhkan Fasilitas yang Layak Untuk Bermain Skateboard di Kota Ini" diberbagai sudut kota.
Salah satunya di Taman Layak Anak yang berada di Jalan Jenderal Sudirman, Ramanuju, Kota Cilegon sejak satu bulan lalu.
"Ini sebagai tanda protes terhadap pemerintah, menagih janji mereka (Pemerintah), mungkin nanti mau demo juga," tegasnya.
"Bertahun tahun engga digubris, engga ditanggepin kan cape juga. Selama ini kami bergerak di komunitas tapi engga ada apresiasi dari pemerintah," imbuhnya.
"Sejak 2003 kita latihan di jalan bertahun tahun, pindah pindah, terakhir ini di taman layak anak. Tapi kan taman itu diperuntukan untuk anak, selayaknya buat anak! bukan Skateboard," sambung Ajie.
Padahal, dikatakan Ajie, para atlet Skateboard asal Kota Cilegon bisa diperhitungkan di event-event luar kota maupun nasional. Bahkan, atlet Skateboard asal Kota Cilegon pernah menjuarai tingkat asia tenggara mengharumkan nama Kota Cilegon.
"Kalo yang tertinggi tingkat Asia Tenggara, alhamdulillah kebetulan mewakili Kota Cilegon, atlet kita namanya Alam tahun 2018," ucapnya.
"Adeknya juga sama, Amar menang Juara 2 Skateboard tingkat Nasional mewakili Kota Cilegon. Pokoknya kita sering ikut event-event di luar kota, nyangkut ajalah juara dua atau tiga, walaupun peralatan kita urunan, latihan seadanya," sambungnya.
Meski berprestasi hingga tingkat Nasional bahkan Asia Tenggara, para pegiat Skateboard asal Kota Cilegon mengaku belum pernah mendapatkan apresiasi dari Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian.
"Dari Wali Kota Cilegon (Helldy Agustian) belum ada perhatian, padahal pas mereka nyalon Wali Kota kemarin menjanjikan akan memperioritaskan komunitas, ngasih nomor pribadi dia," ucapnya.
Berita Terkait
-
3 Stadion Calon Markas Timnas Indonesia Selain GBK
-
Miris, Nasib Pelajar di Serang: Koma 3 Hari, Tengkorak Pecah Usai Diduga Dipukul Helm Oknum Polisi
-
Terungkap Alasan Oknum Brimob Keroyok Humas KLH dan Wartawan, Sanksi Berat Menunggu Sidang Etik
-
Tampang Pengeroyok Brutal Humas KLH dan Wartawan di Serang: dari Sekuriti, Ormas hingga Oknum Brimob
-
9 Fakta Mengerikan Kasus di Serang: Dari Keterlibatan Brimob Hingga Jaringan Ormas
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 24 Agustus: Raih Skin SG2 dan Diamond di Akhir Pekan
Pilihan
-
Here We Go! FC Utrecht Lepas Miliano Jonathans ke Timnas Indonesia
-
Danantara Pecat Immanuel Ebenezer dari Komisaris Pupuk Indonesia Usai Terjaring OTT KPK!
-
Emil Audero Debut Sensasional, Kini Siap Duel Lawan Jay Idzes di Akhir Pekan
-
Starting XI Terbaik Liga Inggris Pekan Kedua: Minus Pemain Manchester United
-
Terungkap! Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Awalnya Beda Proyeksi di Timnas Indonesia
Terkini
-
5 Fakta Kasus Polisi Lempar Helm ke Pelajar: Bermula dari 'Knalpot Brong' Hingga Korban Kritis
-
BRI Terus Dorong UMKM, Penguatan Ekonomi Level Grassroot Mencapai 80,32 Persen
-
Polda Banten Akui Anggota Samapta Sebabkan Pelajar Kritis, Terekam CCTV Lemparkan Helm
-
Kota Serang Bebas Sampah? Intip Strategi Cerdas PKK Ubah Limbah Jadi Emas Lewat Bank Sampah
-
Misteri Situ Cangkring: Ikan Mati Massal, Air Keruh Kehijauan, Apa Penyebabnya?