SuaraBanten.id - Seorang yang diduga pelaku penjambretan telepon seluler tewas akibat sepeda motor yang dikendarai menabrak truk kontainer di Jalan Pluit Raya, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat malam (1/7).
Kapolsek Metro Penjaringan, Kompol Ratna Qurratul Aeny mengatakan, seorang diduga pelaku penjambretan itu berupaya kabur dari kejaran pengemudi mobil yang mengaku kehilangan ponsel pada Jumat malam.
"Mobil pikap itu mengejar. Terus, si motor ini karena dikejar, menabrak kontainer di depannya karena di depan lampu merah," kata Ratna di Jakarta Utara, Sabtu (2/7/2022).
Polisi mendapat keterangan mengenai kejadian tersebut dari saksi mata di tempat kejadian perkara atau TKP bahwa pengendara sepeda motor itu tidak ditabrak oleh pengemudi mobil pikap. "Bukan jatuh ditabrak pengemudi pikapnya ya," ujar dia.
Baca Juga: Jambret Tewas Kecelakaan di Penjaringan, Polisi Cari Identitas Korban Guna Ungkap Kasusnya
Pengemudi mobil pikap itu, kata Kapolsek, memang mengejar terduga pelaku jambret ponselnya. Pelaku dua orang berboncengan dengan sepeda motor melaju kencang, lalu menabrak truk trailer di depannya yang berhenti di lampu merah.
Setelah itu, sopir pikap berhenti dan turun dari mobilnya. Sopir itu mengaku kepada warga yang menyaksikan kejadian tersebut bahwa ponselnya telah dirampas oleh pengendara
motor yang terjatuh akibat menabrak truk kontainer itu.
"'Ini maling, dia mengambil ponsel saya', kata pengemudi pikap yang belum diketahui identitasnya itu," kata Ratna.
Satu pengendara sepeda motor tewas di tempat saat sepeda motornya terjatuh akibat menabrak truk kontainer. Sedangkan korban lainnya yang ikut menumpang motor itu berinisial A mengalami luka berat.
Kendaraan roda dua yang digunakan juga rusak berat karena menabrak truk kontainer di depannya.
Awalnya, saksi mata sempat mengira itu peristiwa tabrak lari sehingga warga langsung menghampiri pengemudi pikap untuk
meringkusnya. Namun kehendak itu terhenti karena pengemudi mengaku bahwa kedua orang di motor tersebut telah mencuri ponselnya.
Kemudian sopir itu mencari ponselnya dan ketemu tak jauh dari lokasi jatuhnya pengendara sepeda motor. Setelah menemukan ponselnya, pengemudi pikap langsung pergi membawa kendaraannya meninggalkan lokasi.
Polisi masih mencari pengemudi pikap tersebut untuk dimintai keterangan. Petugas Polsek Metro Penjaringan juga mencari rekaman kamera pengawas (Closed Circuit Television/ CCTV) di lokasi kejadian.
Sementara itu, saksi mata di lokasi, Eko Toni
kepada wartawan di Jakarta Utara menceritakan awal kejadian itu adalah adanya kejar-kejaran dua kendaraan dari arah Gedong Panjang ke arah Mal Emporium Pluit.
Kejar-kejaran melibatkan satu mobil pikap dan satu sepeda motor Honda Genio dengan plat B 5510 BEN. Sampai di depan Rumah Duka Grand Heaven Pluit, pengendara sepeda motor menabrak truk kontainer yang berhenti di perempatan lampu lalu lintas.
Eko mengatakan, sepeda motor itu melaju kencang di jalan sehingga ketika menabrak truk kontainer bunyinya keras sekali.
Kedua korban tabrakan itu kemudian dibawa oleh petugas Kepolisian ke Rumah Sakit Atma Jaya untuk penanganan lebih lanjut. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
Pilihan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
-
Bukan Patrick Kluivert, Ini Pelatih yang akan Gembleng Mauro Ziljstra dalam Waktu Dekat
Terkini
-
Ditinggal Kerja ke Arab Saudi, Gadis 9 Tahun di Serang Dicabuli Pacar Sang Ibu
-
Jurus Jitu Petani Serang: Terapkan Demplot, Panen Padi Auto Melimpah
-
Aksi Massa di Serang: Tolak Penggusuran, Warga Bakar Kaos Kampanye Budi Rustandi-Nur Agus Aulia
-
Pembelaan Tiga Terdakwa Kasus Pembakaran Kandang Ayam Ditolak Hakim
-
Link DANA Kaget 1 Juli 2025: 7 Cara Cuan Instan, Siapa Cepat Dia Dapat!