Pesta Gol Babak Kedua
Masuk pada babak kedua, Muhammad Rafli mendapat peluang emas pada menit ke-51. Meski demikian, sontekan Rafli yang berada tepat di depan penjaga gawang Nepal gagal membuahkan gol.
Tak lama, Giliran Witan Sulaeman yang digagalkan oleh kiper Nepal, Dep Karki. Skuad Garuda berhasil merobek pertahanan lawan pada menit ke-54 lewat aksi sang kapten Fachruddin Aryanto memanfaatkan momen sepak pojok.
Selang satu menit dari gol yang dicetak Fachrudin, Sadil Ramdani menambah keunggulan lewat sontekan umpan brilian dari Rafli. Timnas Indonesia unggul atas Nepal 4-0.
Timnas Indonesia terus menekan pertahanan lawan hingga menghadirkan peluang berbahaya pada menit ke 58 melalui Muhammad Rafli. Namun, sayangnya Deep Karki kembali mengagalkan upaya Rafli menembuh gawang Nepal.
Beberapa menit setelah itu, tendangan kaki kiri Witan dari jarak dekat membentur tiang gawang Nepal. Skuad Garuda masih bermain menekan untuk menambah gol ke gawang lawan. Sejumlah pemain mulai dari Witan hingga Elkan Baggott bergantian mendapat peluang.
Tim asuhan Shin Tae-yong akhirnya mengunci kemenangan melalui 10 menit terakhir babak kedua. Pada menit ke-80 Elkan Baggott mencetak gol melalu sepakan akurat kaki kiri dari luar kotak penalti.
Selang satu menit atau pada menit ke 81, Witan mencetak gol keduanya dala laga kontra Nepal ini.
Pemain muda Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan menutup pesta gol pada menit ke-90. Timnas Indonesia unggul atas Nepal 7-0. Skuad Garuda pun dipastikan melaju ke Piala Asia 2023 lewat jalur runner up terbaik.
Baca Juga: Timnas Indonesia Lolos ke Piala Asia 2023, Akhiri Dahaga 16 Tahun!
Sebelumnya diberitakan, Kekalahan Timnas Indonesia dari Yordania dalam laga grup A Kualifikasi Piala Asia 2023, Minggu (12/6/2022) turut dikomentari Media Vietnam.
Skuad Garuda memang masih memiliki peluang lolos Kualifikasi Piala Asia 2023 melalui jalur runner up terbaik. Meski demikian, Timnas Indonesia diprediksi sulit menebus putaran Final Piala Asia 2023 yang menyisakan 11 tempat kosong.
Namun, media Vietnam tetap memandang remeh timnas Indonesia. Mereka menyebut skuad Garuda tidak akan lolos dari Kualifikasi Piala Asia 2023 ini.
"Indonesia tak kalah mengejutkan hanya kalah 1-0 dari Yordania, peringkat 91 dunia. Indonesia menempati peringkat kedua Grup A," tulis laporan Zing News dikutip pada Minggu (12/6/2022).
Berita Terkait
-
Jordi Cruyff Akhirnya Buka Suara, Bongkar Soal Masa Tergelap Dalam Hidupnya
-
Pilu, Air Mata Jens Raven Usai Kegagalan Timnas Indonesia U-22
-
Pengamat Sentil Indra Sjafri hingga Zainudin Amali usai Kegagalan Timnas U-22 di SEA Games 2025
-
Kata-Kata Ivar Jenner usai Timnas Indonesia Kandas di Fase Grup SEA Games
-
Timnas U-22 Gagal Total di SEA Games 2025, Komisi X DPR Minta PSSI Lakukan Evaluasi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Pejabat Serang Dilarang Cuti dan 'Minggat' Selama Nataru, Rupanya Ini Alasan Keras Bupati
-
Rahasia Suku Badui Jaga Hutan Lindung 3.100 Hektare Agar Banten Tak Diterjang Bencana
-
Siapkan Ruang Khusus Disabilitas, Layanan Perbankan BRI Cilegon Lebih Personal dan Bermartabat
-
Penghijauan Berbasis Edukasi dan Komunitas, Menanam Pohon Bukan Sekadar Seremoni
-
Melipir ke Bayah Lebak! Surga Pantai dan Lobster Murah untuk Libur Akhir Tahun Keluarga