SuaraBanten.id - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung segera memperbaiki sejumlah rumah warga Desa Kebintik yang rusak karena diterjang angin kencang.
"Saat ini kami terus mendata jumlah rumah yang rusak, data sementara baru tercatat sebanyak 128 rumah dan ini segera kami perbaiki," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman di Koba, Rabu (30/3/2022).
Ia mengatakan hal itu menyikapi dampak bencana alam berupa angin kencang yang melanda dua dusun di Desa Kebintik, Kecamatan Pangkalanbaru pada Selasa (29/3) siang.
"Petugas tanggap darurat langsung bergerak cepat usai kejadian dengan mendirikan tenda darurat, dapur umum, dan bantuan makanan," ujar dia.
Bupati Algafry menegaskan tidak ada warga korban angin kencang menjadi terlantar, semuanya terbantu dan terlayani dengan baik.
"Ini kejadian di luar kehendak kita dan tidak bisa diprediksi sebelumnya, saya meminta kepada warga yang menjadi korban tetap sabar dan tabah menerima ujian ini," katanya.
Ia juga mengapresiasi pihak TNI dan Polri yang juga bergerak cepat membantu pemerintah daerah dalam melakukan pemulihan.
"Kita semua bahu-membahu dalam membantu warga yang dalam kesulitan akibat ditimpa bencana alam," tuturnya. (Antara)
Baca Juga: Kunker ke Bangka Belitung, Komisi VII Pantau Perkembangan Produksi Timah
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
Terkini
-
Polisi Buru Motif SA Tega Habisi Nyawa Danu dan Bungkus Mayatnya dengan Plastik di Cikupa
-
Jenazah di Bawah Tol Cikupa Dibunuh Orang Terdekat, Motif Sadis Pelaku Terbongkar
-
Jakarta-Tanjung Lesung Cuma 2 Jam! Tol Serang-Panimbang Seksi 2 Siap Beroperasi Oktober 2026
-
KLH Izinkan Tiga PSEL Berdiri Sendiri di Tangerang Raya, Ada Syarat Ketat Ini!
-
Kacau! Bawaslu Serang Temukan Data 'Hantu' dan 'Zombie': Ada Pemilih Meninggal Terdaftar Baru