SuaraBanten.id - Berikut ini dampak buruk mental karena cuaca buruk. Bahkan gara-gara cuaca buruk, Anda bisa bunuh diri.
Kondisi cuaca buruk ternyata bukan hanya mengancam banjir. Tapi juga kesehatan mental korban.
Hal itu berdasarkan laporan dari kelompok kerja II The Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC), "Perubahan Iklim 2022: Dampak, Adaptasi dan Kerentanan" yang dirilis pada Senin (28/2) memperingatkan bahwa berbagai peristiwa dan kondisi iklim akan berdampak buruk pada kesehatan mental.
"Jalur di mana peristiwa iklim mempengaruhi kesehatan mental bervariasi, kompleks dan saling berhubungan dengan pengaruh non-iklim lainnya yang menciptakan kerentanan," tulis isi laporan tersebut dilansir Indian Express, Rabu (2/3/2022).
Berikut 5 dampak gangguan mental karena cuaca buruk:
1. Kecemasan
2. Depresi
3. Stres traumatis akut
4, Gangguan tidur mulai dari yang ringan hingga parah yang bahkan mungkin memerlukan rawat inap.
Baca Juga: BPBD Pamekasan Update Data Korban Terdampak Bancir Capai 6.329 Kepala Keluarga
5. Bunuh diri
6. Penyalahgunaan zat
Laporan IPCC telah memperingatkan bahwa tidak menghilangkan emisi akan menyebabkan kerusakan serius bagi dunia, terutama Asia Selatan dengan meningkatnya gelombang panas yang tak tertahankan, kelangkaan makanan dan air, dan kenaikan permukaan laut.
Laporan tersebut juga menyebutkan pengaruh moderasi non-iklim yang berkisar dari kepribadian individu dan kondisi yang sudah ada sebelumnya, dukungan sosial, hingga ketidakadilan struktural.
"Bergantung pada latar belakang dan faktor kontekstual ini, peristiwa iklim serupa dapat mengakibatkan berbagai hasil kesehatan mental potensial, termasuk kecemasan, depresi, stres traumatis akut, gangguan stres pasca-trauma, bunuh diri, penyalahgunaan zat, dan masalah tidur, dengan kondisi berkisar dari yang sifatnya ringan hingga yang memerlukan rawat inap," kata laporan tersebut, yang disetujui oleh hampir 200 negara.
Mengacu pada sebuah penelitian, laporan itu mengatakan bahwa di Kanada, ditemukan hubungan antara paparan panas rata-rata 28 derajat Celcius dalam empat hari paparan dan penerimaan rumah sakit yang lebih besar untuk gangguan suasana hati dan perilaku, termasuk skizofrenia, mood, dan gangguan neurotik.
Berita Terkait
-
Paradoks Media Sosial: Semakin Terhubung, Semakin Merasa Kurang, Semakin Tertekan
-
Produk Nasabah PNM Ikut Membantu Masyarakat Terdampak Bencana di Sumatra
-
Seskab Teddy dan Mensos Bahas BLT hingga Bantuan Korban Banjir Sumatra, Ini Rinciannya
-
Simas Insurtech Bayar Klaim Asuransi Kendaraan Rp 1,3 Miliar ke Korban Banjir Sumatera
-
Begini Update Kelistrikan di Aceh, Sudah Menyala Semua?
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Lonjakan Penumpang di Bakauheni Tembus 52.837 Orang pada Hari Raya Natal
-
Polda Banten Warning Pelaku Pungli di Tempat Wisata: Jangan Coba-Coba Ganggu Wisatawan
-
Revolusi Hijau Industri Cilegon, MLP dan MFI Siapkan Bus Listrik untuk Jemputan Karyawan
-
Setahun Curi Isi Elpiji 3 Kg, Direktur SPBE di Serang Raup Rp3,3 Miliar dari Tabung Rakyat
-
Waspada Arus Nataru, Menkes Ungkap Angka Kematian Kecelakaan Motor Meningkat