SuaraBanten.id - Cuaca ekstrem berupa gelombang tinggi dan angin kencang menerjang Pelabuhan Merak, Rabu (9/2/2022) malam mengakibatkan kapal tidak bisa sandar untuk memuat ataupun bongkaran penumpang.
Hal itu menyebabkan hampir seluruh dermaga terjadi kepadatan antrean. Bahkan antrean mengular sangat panjang hingga Cikuasa Atas, Merak, Cilegon, Banten.
Gelombang tinggi serta angin kencang di perairan selat sunda mengakibatkan genangan air melebihi pembatas jalan dan memenuhi jalur kendaraan di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Banten, Rabu (9/2/2022) malam.
Pantauan Suara.com dilokasi, tampak antrean kendaraan calon penumpang kapal dari Cikuasa atas hingga Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak.
Selain intensitas hujan yang cukup deras, angin kencang serta ombak di Perairan Merak juga memprihatinkan. Bahkan, air laut melebihi pembatas jalan hingga menyebabkan kerusakan serta membuat genangan air di jalur menuju Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Banten.
Akibat cuaca buruk, para calon penumpang pengguna jasa PT ASDP Indonesia Ferry mengaku telah menunggu dua jam lebih untuk bisa menaiki kapal.
"Gatau kalo cuaca di perairan merak masih ekstrem, ternyata ombaknya gede banget," ungkap Riri (24) saat ditemui di lokasi, Rabu (9/2/2022).
Riri yang merupakan seorang mahasiswi di salah satu perguruan tinggi di Kota Cilegon mengaku hendak menyebrang ke Pulau Sumatera. Namun, Ia pemberangkatannya terpaksa tertunda akibat cuaca yang ekstrem.
"Ada keperluan, mau pulang ke lampung, udah hampir 2 jam nungguin kapal," paparnya.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem! Antrean Pelabuhan Merak Numpuk, Ombak dan Angin Masih Kencang
Hal senada, Rohim (34) mengaku hampir dua jam lebih menunggu pemberangkatan kapal. Pasalnya, cuaca ekstrem membuat kapal yang bersandar terombang ambing oleh ombak yang sangat tinggi.
"Gatau ini mas kapan berangkatnya, ombaknya masih gede, ujan juga," tutupnya.
Sebelumnya Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait ketinggian gelombang untuk tujuh hari kedepan terhitung sejak 3 Februari hingga 10 Februari 2022 mendatang.
Berdasarkan peringatan dini itu disebutkan bahwa tinggi gelombang di wilayah Perairan Selatan Banten dan Selat Sunda Bagian Selatan masuk dalam kategori sedang yakni 1,25 hingga 2,5 meter. Tinggi gelombang tersebut dapat berisiko tinggi terhadap Perahu Nelayan dan Kapal Tongkang.
Kontributor : Firasat Nikmatullah
Berita Terkait
-
Cuaca Ekstrem Jakarta: 10 Pohon Tumbang Akibat Hujan Deras dan Angin Kencang
-
'Cilegon Belum Merdeka!' Teriak Mahasiswa HMI saat Geruduk Rapat Paripurna DPRD
-
Cuaca Mematikan di Prancis: Gelombang Panas Ancam Kesehatan Warga
-
Terungkap di Sidang! Kronologi Pengepungan Proyek Rp17 T, Minta Jatah Sambil Ancam Stop Proyek
-
'Mau Kasih Kadin Berapa, 5 Triliun?' Drama Sidang Pemerasan Proyek Rp17 T Dimulai
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Sidak KLHK Berujung Ricuh di Serang, Wartawan dan Pegawai Humas Dianiaya Ormas Hingga Oknum Brimob
-
Kronologi Pengeroyokan 8 Jurnalis di Pabrik Limbah Serang, AJI Desak Polisi Usut Tuntas
-
Akar Kekerasan di PT Genesis: Jejak Racun Timbal yang Diduga Coba Dibungkam dengan Pukulan
-
Brutal di Jawilan: Liput Pabrik Limbah Bermasalah, Wartawan dan Staf KLHK Dikeroyok Preman
-
Bukan Cuma Lebak, Ini 7 Daerah dengan Kawasan Kumuh Terluas di Banten!