SuaraBanten.id - Dua kendaraan minibus Honda Brio Nopol A 1347 PH dan Daihatsu Feroza Nopol B 1154 NB mengalami kecelakaan lalu lintas di Tol Tangerang-Merak KM 94. Honda Brio berwarna silver mekanik menerobos pembatas Tol Tangerang-Merak, Minggu (30/1/2022) sekira pukul 05.50 WIB.
Insiden tersebut menyebabkan pengemudi Honda Brio dan dua orang penumpang serta pengemudi Daihatsu Feroza mengalami luka luka. Serta, kedua kendaraan itu ringsek.
Dirlantas Polda Banten, Kombes Pol Budi Mulyanto menjelaskan bahwa indikator penyebab kecelakaan berawal ketika pengemudi Honda Brio yang diduga mengantuk.
"Kecelakaan ini berawal ketika Honda Brio yang dikemudikan AK sebelum kejadian berjalan dari arah Merak menuju Tangerang di lajur cepat sebelah kanan, setiba di TKP (Tempat Kejadian Perkara) pengemudi Honda Brio diduga mengantuk dan melaju kekanan menyebrang ke jalur arah Merak, kemudian menabrak Daihatsu Feroza yang dikemudikan MY yang sedang berjalan di lajur lambat sebelah kiri," jelas Budi kepada awak media, Minggu (30/1/2022).
Baca Juga: Kecelakaan Maut Mobil Terbalik Masuk Parit, 13 Orang Tewas
Lanjut Budi, posisi akhir Honda Brio berada di row atau parit jalur arah Merak menghadap ke arah Selatan dan Daihatsu Feroza berada di median jalur arah Merak menghadap ke arah Timur.
Kemudian, petugas yang tiba di lokasi langsung melakukan evakuasi guna menghindari kemacetan. Saat ini, Unit Laka Ditlantas Polda Banten sedang mendalami perkara Laka Lantas tersebut.
"Akibat kecelakaan itu, pengemudi serta dua penumpang Honda Brio dan pengemudi Daihatsu Feroza mengalami luka-luka. Selanjutnya korban dievakuasi ke RS Krakatau Medika Cilegon dan kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan," ucapnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga mengatakan turut prihatin atas peristiwa kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Tol Tangerang-Merak.
"Saya turut prihatin atas kejadian tersebut, semoga kejadian ini dapat dijadikan pelajaran bagi masyarakat yang lain. Saya berharap untuk kedepan, pengemudi yang sudah lelah dan mengantuk dapat beristirahat di rest area," ujar Shinto.
Baca Juga: Tabrak Jembatan Flyover Padang Panjang, Atap dan Badan Bus Sipirok Nauli Terpisah
Pada kesempatan itu, Shinto juga memberikan himbauan kepada pengendara agar selalu disiplin dan mematuhi rambu peringatan saat berkendara terutama di ruas jalan tol, dan menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.
"Jaga keselamatan, karena keluarga menanti di rumah," tutup Shinto.
Kontributor : Firasat Nikmatullah
Berita Terkait
-
Seorang Wanita Tewas Usai Jadi Korban Penjambretan, Kepala Terbentur Aspal Gegara Tas Ditarik Hingga Terjatuh
-
Rekam Jejak Renville Antonio Semasa Hidup, Bendum Demokrat Meninggal Akibat Kecelakaan Moge
-
Polisi Pastikan Renville Antonio Tewas Bukan Akibat Kecelakaan Tunggal, Begini Kronologinya
-
Raungan Harley-Davidson Jadi Saksi, AHY Ungkap Kabar Duka
-
Harga Setara Brio Bekas, Apa Istimewanya dari Motor Sport Suzuki Bermesin 125 cc Ini?
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Memberdayakan UMKM untuk Daya Saing Global: Strategi Mikrofinansial BRI Menuju Pertumbuhan Ekonomi Inklusif 2025
-
Pabrik Pengolahan Sampah di Cilegon Terima Bantuan Rp102 Miliar dari Bank Dunia
-
Robinsar-Fajar Inventarisir Masalah Pendidikan di Cilegon Hingga Bentuk 'Sekolah Juare'
-
Pernah Jadi Anak Koin Hingga Tukang Semir, Munirudin Kini Jadi Orang Nomor Dua di Kemenag Cilegon
-
11 Warga Padarincang Jadi Tersangka! Polisi Ungkap Peran dalam Pembakaran Kandang Ayam