SuaraBanten.id - Setelah sekian tahun keberadaan organisasi pengusaha Kantor Dagang dan Industri atau Kadin Indonesia memiliki dua kepemimpinan atau dualisme, akhirnya Pemerintah RI menetapkan bahwasanya hanya ada satu Kadin di Indonesia, tidak ada lagi yang namanya Kadin Paradigma Baru.
Setelah diketahui, pengakuan Pemerintah RI tersebut disampaikan melalui Surat Kementerian Dalam Negeri Nomor: 220/8551/Polpum yang ditujukan kepada seluruh Gubernur se-Indonesia.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, pengakuan Kemendagri merujuk pada surat dari Kadin Indonesia Nomor: 1399/KU/XII/2021, tanggal 9 Desember 2021, perihal Penyampaian Hasil Munas Kadin 2021 dan Permohonan Penyampaian hanya satu Kadin sebagaimana Amanat Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1987 tentang Kamar Dagang dan Industri.
Dengan pengakuan tersebut, Kadin Cilegon merasa bersyukur karenan tidak akan ada lagi dualisme di dalam tubuh organisasi pengusaha atau Kadin tubuh. Bahkan, industri di Cilegon tidak akan lagi kebingungan untuk menyampaikan aspirasinya ke organisasi pengusaha dengan telah ditetapkannya Kadin dalam satu versi.
"Minimal kalau ada surat keputusan dari mendagri ini sudah artinya teman-teman terutama di industri tidak bingung lagi," kata Wakil Ketua I Bidang Industri dan Investasi Kadin Cilegon, Isbatullah Alibasja kepada wartawan, Kamis (23/12/2021).
Selama ini, dikatakan Isbat, pihak industri maupun masyarakat sering kebingungan karena adanya dualisme dalam tubuh Kadin, bukan hanya di Kota Cilegon melainkan se-Indonesia. Dualisme yang telah menjamur selama tahunan ini akhirnya bisa terselesaikan hingga mitra Kadin tidak lagi kebingungan.
"Sering terjadi kebingungan Kadin apa, jadi sekarang sudah clear sudah diakui pemerintah melalui Kemendagri ini bahwa yang ada satu: Kadin Indonesia dengan kepemimpinan Arsyad dan di Cilegon Kadin Ketuanya Haji Sahruji," jelas Isbat.
Ditempat yang sama, Wakil Ketua I Bidang Organisasi, Edi menyampaikan bahwa posisi Kadin Indonesia sudah terintegritas menjadi satu dengan hilangnya dualisme.
"Artinya posisi sekarang kita semakin jelas dengan berita kemarin, kita mendapatkan pertama kita mendapatkan informasi di media sosial akun resmi kadin indonesia IG terus ternyata dari surat mentri itu ini sudah semakin jelas lah kira-kira gitu bahwa dengan adanya ketua Kadin Indosnesia yang baru, melebur semua menjadi satu Kadin Indonesia," ucap Edi.
Baca Juga: IMC Tuntut Kajari Tuntaskan Korupsi Cilegon, Singgung Wali Kota Cilegon Terima Aliran
Berita Terkait
-
KADIN Soroti Peran Pindar dalam Menjangkau 132 Juta Penduduk Tanpa Akses Keuangan
-
Viral Peras Pabrik Chandra Asri, Ketua Kadin Cilegon Dituntut 5 Tahun Penjara
-
Pidato Prabowo di PBB Dianggap Bisa Undang Minat Asing Berinvestasi
-
Harapan Pengusaha Kepada Menteri Keuangan Baru Purbaya Yudhi
-
Pesan Pengusaha ke Pemerintah Soal Aksi Massa Makin Panas: Lebih Peka!
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Melawan Sampah di Pulau Terpencil, Solusi Sederhana Pertamina yang Ubah Rutinitas Warga Pulo Panjang
-
BRI Salurkan Rp55 Triliun Dana Pemerintah, Perkuat UMKM dan Segmen Mikro Produktif
-
Ada Apa dengan Rel Rangkasbitung? KRL Tujuan Tanah Abang Anjlok di Lokasi Misterius
-
Wali Kota Tangerang: Santri Wajib Kuasai Bahasa Dunia
-
Cek Nomormu, Siapa Tahu Beruntung! Sebar ShopeePay Bagi Saldo Gratis Rp2,5 Juta Hari Ini!