SuaraBanten.id - Ahmad Dhani mengatakan bahwa dulu ia pernah dipenjara karena adanya kesalahan dalam sistem demokrasi di Indonesia. Ya, diketahui memang bahwa beberapa waktu lalu, Ahmad Dhani pernah terjerat sebuah kasus dan berujung dipenjarakan.
Menurut pengakuannya, dirinya dipenjara karena masalah pernyataan yang dia keluarkan di akun Twitter pribadinya.
Padahal menurutnya, dirinya tidak bermaksud menyinggung seseorang atau subjek tertentu. Nah, atas hal itulah, Ahmad Dhani menilai bahwa dirinya sama sekali tidak merasa bersalah.
Hal tersebut disampaikan Ahmad Dhani dalam video yang diunggah di kanal YouTube Refly Harun pada Selasa, 21 Desember 2021.
“Saya dipenjara karena kasus pertama, soal Twitter, tidak menunjuk orang atau subjek tertentu,” ujarnya.
Ahmad Dhani juga menerangkan, kasus tersebut ternyata dinilai memiliki kaitan dengan cuitan dia sebelum-sebelumnya.
Artis musisi tersebut juga mengatakan, memang dirinya kerap kali menyinggung Ahok dalam cuitannya di Twitter.
“Meskipun dihubung-hubungkan dengan Tweet saya sebelum-sebelumnya, yang isinya tentang Ahok,” ujarnya.
Kendati demikian, menurutnya, hal tersebut seharusnya lumrah untuk dilakukan mengingat Indonesia merupakan negara demokrasi.
“Tapi yaitu lebih-lebih lagi menurut saya kebebasan berpendapat, saya pikir negara Indonesia itu negara demokrasi, ternyata bukan,” terangnya.
Oleh karena itu, dirinya sama sekali tidak pernah merasa bersalah meski harus berakhir di penjara selama 11 bulan.
“Nggak tahu ini apa, saya nggak pernah merasa salah, menurut saya negara ini yang salah menerapkan demokrasi,” jelas Ahmad Dhani.
Berita Terkait
-
Serang Maia Estianty Lagi, Ahmad Dhani Perlihatkan Dokumen Penting Kasus KDRT
-
Ahmad Dhani Bukan Ditegur Partai, Ini Penyebab Video Ucapan Maia yang Dianggap Gibah Hilang
-
Ahmad Dhani Unggah Video Fitnah Maia Estianty Part 2, Kali Ini Bahas KDRT
-
Ahmad Dhani Dinasihati Ustaz Derry Sulaiman Usai Unggah Video Maia: Efeknya Kurang Bagus
-
Satu Partai, Beda Pendapat! Ahmad Dhani Berani Koreksi Fadli Zon Soal Sejarah
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
Pilihan
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
-
Breaking News! Markas Persija Jakarta Umumkan Kehadiran Jordi Amat
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
-
BLT Rp600 Ribu 'Kentang', Ekonomi Sulit Terbang
Terkini
-
Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang, Korban Digagahi Sejak SD Hingga SMA
-
Xpander Picu Tabrakan Beruntun di Tol Tangerang-Merak, Dua Orang Luka-luka
-
Kasus Dugaan Korupsi Jamkrida Diselidiki Polda Banten
-
Kelebihan Bayar Lahan RSUD dan Puspemkab Tangerang Rp26 Miliar Disorot BPK
-
Ekspor Banten di Smester 1 Capai 3,6 Dolar Amerika