SuaraBanten.id - Kerajaan Banten merupakan salah satu kerajaan Islam di Pulau Jawa. Kerajaan ini menguasai wilayah Banten yang berada di Barat Pulau Jawa. Wilayah Banten sebelumnya merupakan bagian dari kerajaan Sunda yang bercorak Hindu. Tentunya ada seorang Raja yang memimpin hingga kerajaan tersebut Berjaya.
Sejarah berdirinya kerajaan ini berawal pada 1525-1526 Sunan Gunung Jati Berhasil menguasai Banten. Sejak saat itu Banten tumbuh menjadi kerajaan Islam dengan pusat pemerintahan terletak di ujung Barat Pulau jawa.
Pada 1552, Banten Sultan Maulana Hasanuddin, putra Sunan Gunung Jati. Sultan Maulana Hasanuddin merupakan sultan pertama di Banten, dan sangat berpengaruh dalam penyebaran agama Islam di Banten.
Berikut Kerajaan Banten dan Raja-Raja yang pernah memimpin:
Baca Juga: Pesisir Pantai Selatan Jawa Berpotensi Terjadi Tsunami, BMKG Gencar Lakukan Sosialisasi
Sultan Maulana Hasanuddin merupakan raja pertama di kerajaan Banten. Sultan Maulana Hasanuddin memerintah Banten selama 18 tahun. Pada masa pemerintahannya, Banten Berhasil menguasai Lampung yang menghasilkan banyak rempah-rempah.
Semasa pemerintahannya, Sultan Maulana Hasanudin berhasil membangun pelabuhan Bnten menjadi ramai. Banten kemudian berkembang menjadi Bandar perdagangan maupun pusat penyebaran agama Islam.
Maulana Yusuf memerintah Banten pada tahun 1570-1580. Dan pada tahun 1579, Maulana Yusuf menaklukan kerajaan Pajajaran di Pukauan yang sekarang menjadi Bogor, dan sekaligus menyingkirkan rajanya yang bernama Prabu Sedah.
Baca Juga: Jawa Barat Bakal Terasa Lebih Panas dalam Sepekan ke Depan
Akibatnya, banyak rakyat Pajajaran yang menyingkir ke pegunungan. Mereka inilah yang sekarang dikenal sebagai orang-orang Baduy atau suku Baduy di Rangkasbitung Banten.
Berita Terkait
-
8 Jalur Tengkorak di Jawa yang Sering Makan Korban, Pemudik Wajib Tahu
-
Persekutuan Berdarah: Sultan Kutai dan Raja Wajo Bersatu Lawan VOC, Apa yang Terjadi di Selat Makassar?
-
Kanker Anak di Luar Jawa Terabaikan, Akses Perawatan Masih Terbatas
-
Pilkada Jawa Jadi Pijakan Prabowo Menuju 2029, Mampukah Taklukkan Jakarta di Putaran Kedua?
-
Ulasan Novel Galuh; Yang Datang Kembali, Jejak Sejarah dalam Mimpi 4 Gadis
Tag
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Sejarah PT Krakatau Steel yang Diinisiasi Soekarno, Pembangunannya Sempat Mangkrak
-
Korupsi Pengangkutan dan Pengelolaan Sampah, Kadis dan Kabid DLH Tangsel Jadi Tersangka
-
Bisakah STNK Diblokir Ikut Pemutihan Pajak? Polda Banten Jelaskan Syaratnya
-
Enam Warga Padarincang yang Demo Berujung Pembakaran Kandang Ayam Didakwa Pasal Berlapis
-
Gubernur Banten Tetapkan 19 April Jadi Libur PSU Kabupaten Serang