Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Rabu, 22 September 2021 | 07:05 WIB
warga mencium tangan Iskandar Jamaluddin Firdos, pria ngaku jadi keturunan kesultanan Banten. [Bantennews]

SuaraBanten.id - Baru-baru ini seorang pria asal Kampung Salanghari, Desa Pandat, Kecamatan Mandalawani, Pandeglang bernama Iskandar Jamaluddin Firdos mendadak viral di medosos.

Pria yang kerap berpenampilan busana seperti raja dikenal dengan sebutan Raja Iskandar Jamaluddin Firdos dan mengaku sebagai salah satu keturunan Sultan Banten.

Salah satu pengikutnya, Aki Jamil, menuturkan bahwa pria yang terbilang dermawan itu merupakan salah satu keturunan dari Kesultanan Banten yakni Sultan Hasanuddin.

Kata Jamil, ia biasa menyebut Iskandar Jamaluddin Firdos dengan sebutn Baginda. Ia menuturkan baginda merupakan sosok seorang raja yang adil dan bijaksana terutama pada warga yang kurang mampu, tercatat sudah 35 rumah warga miskin yang dibangun olehnya tersebar di Kecamatan Mandalawangi, Pagelaran dan Menes.

Baca Juga: Video Polisi Beri Pemahaman Soal Pinjol, Warganet: Wah Pencerahan Nih!

“Ada keturunan juga sultan di Banten. Tidak hanya untuk janda tapi yang punya suami juga tetap rumahnya yang tidak layak Baginda bangun dengan anggaran dari manapun, tidak dibantu dari pemerintah, sumbangan proposal dan lainnya itu murni punya Baginda. Pada intinya Baginda itu punya hati yang adil dan bijaksana jadi sosok Baginda ini punya hati yang adil dan bijaksana,” tutur Jamil, Selasa (21/9/2021).

Untuk panggilan Baginda, lanjut Jamil, hal tersebut tidak berdasarkan keinginan pria yang bersangkutan melainkan datang dengan sendirinya padanya.

“Kalau silsilah Baginda itu karena sudah dari sananya bukan keinginan dari Baginda atau gimana itu sudah gelarnya Baginda, sosok raja yang adil dan bijaksana yang muncul dipermukaan bumi ini, karena sepengatahuan saya selama ini tidak ada yang perduli membangun rumah yang susah, jadi Baginda dengan tulus membangun ini,” ungkapnya.

Jamil menjelaskan, dana yang digunakan selama ini untuk membangun puluhan rumah warga miskin bersumber dari dana pribadi milik Baginda dan sumbangan dari para santri atau anak murid Baginda.

Diketahui juga, sebelum tenar dengan sebutan Baginda ternyata pria itu pernah mengenyam pendidikan agama di salah satu pesantren yang ada di Pandeglang.

Baca Juga: Viral Momen Cowok Ketemu Saudara Kembar Pertama Kali dan 5 Berita Viral Lainnya

“Ya karena Baginda ini banyak santri dan muridnya dimana-mana jadi ada yang perduli yang ini membeli keramik jadi semuanya jatuh ke Baginda,” jelasnya.

Jamil juga membeberkan makna dari kata Angling Darma yang digunakan oleh Baginda untuk kerajaannya adalah membaktikan diri pada sang pencipta dan pada sesama.

“Jadi Angling Darma itu anging mendarama dan membakti jadi bukan hanya Baginda saja kita juga harus mendarma sama yang maha kuasa, membakti sama yang maha kuasa dan yang diciptakan juga,” pungkasnya.

Load More