Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Kamis, 26 Agustus 2021 | 23:53 WIB
Ustaz Yahya Waloni. [Tangkapan layar Youtube An Najah Tv]

SuaraBanten.id - Ustaz Yahya Waloni ditangkap kediamannya di Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (26/8/2021) sore.

Ustaz Yahya Waloni ditangkap Bareskrim Polri sempat sesumbar tak masalah meski dipenjara 1 juta tahun.

Bahkan, Ustaz Yahya Waloni siap dibunuh atas pernyataannya. Ustaz Yahya Waloni ditangkap Bareskrim Polri lantaran diduga terlibat penistaan agama.

Ustadz Yahya Waloni tiba di Mabes Polri setelah ditangkap polisi. Ustadz Yahya Waloni ditangkap polisi karena menistakan agama Kristen. (Suara.com/Yasir)

Yahya Waloni dikenal ustaz yang bicaranya tegas cenderung keras ini nggak ada takut-takutnya dipenjara karena ceramahnya. Malahan Yahya Waloni bilang mau dipenjara sejuta tahun pun dia nggak peduli.

Baca Juga: Isi Cuitan Terakhir Ustaz Yahya Waloni Sebelum Ditangkap, Publik Bertanya-tanya

Pernyataanya nggak takut dipenjara ini pernah dia sampaikan dalam siaran Youtube Hadits TV enam bulan lalu lho. Nah kini Yahya Waloni benar-bena ditangkap, yuk simak komentarnya yang lama itu.

Tak takut dipenjara sejuta tahun 1000 tahun
Ustaz Yahya Waloni pada ceramahnya yang disiarkan 16 Februari 2021 lalu, menyebutkan kitab Bibel itu dongeng takhayul lho.

Beredar foto Ustaz Yahya Waloni ditangkap di Cibubur. [Hops.id/ist]

Jadi dia mengatakan kitab Injil yang asli itu sudah diangkat ke langit dan kemudian muncul Bibel yang merupakan perjanjian baru. Nah menurutnya Bibel itu isinya omong kosong takhayul dongeng gitu.

Dia pun bilang nggak takut dan siap konsekuensinya ngomongin Bibel seperti itu. Mau dipenjara bahkan dibunuh pun dia siap menghadapinya. Alasannya, iman. Dalam Islam menurutnya prinsipnya seperti itu.

“Biar kau mau bantah saya. Jangan kau mau penjara, kamu mau bunuh mati saya. Saya tetap pada pengakuan bahwa Islam sebagai agama yang benar, Allahuakbar!” kata dia.

Baca Juga: Diduga Nistakan Agama, Yahya Waloni Digelandang ke Mabes Polri

Pendakwah kontroversial Ustadz Yahya Waloni (batik lengan panjang) digelandang ke Bareskrim Polri. (Suara.com/M. Yasir)

Nah kalaupun dia dipenjara gara-gara komentarnya yang berdasarkan keimanan Islam, maka dia pun siap saja.

“Gak peduli saya. Saya gak minta jamah bela, cukup doa. Mau penjarakan 1000 tahun 1 juta tahun. Alhamdulillah,” ujarnya.

Meski mengatakan siap dipenjara, menurutnya penjara ya layaknya untuk penjahat atau kriminal. Sedangkan dia kan menyampaikan apa yang menjadi keimanan dalam Islam.

Ustadz Yahya Waloni [ist]

Ditangkap Bareskrim

Penceramah Yahya Waloni ditangkap Polisi. Dia ditangkap di kawasan Cibubur. Mabes Polri pun angkat suara atas penangkapan Yahya Waloni ini.

Menurut Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono, Waloni ditangkap sekira sore tadi, Kamis 26 Agustus 2021. “Ya betul (ditangkap). Tadi sore sekira jam 17.00 WIB di rumahnya,” katanya kepada wartawan.

Yahya Waloni. [Youtube/ISLAMIC STUDIO RECORD]

Saat ditangkap, Yahya Waloni juga disebut tak melawan. Dia justru dibilang kooperatif pada Polisi. “Kooperatif,” katanya.

Usai ditangkap dia lantas mengikuti jejak aparat. Dia lantas menggunakan pakaian batik lengkap dengan peci hitam di kepala.

Sementara itu, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono mengatakan Yahya ditangkap terkait kasus penodaan agama. “(Ditangkap terkait) penodaan agama,” ucap Rusdi.

Diketahui, Yahya Waloni sebelumnya dilaporkan ke Bareskrim Polri oleh komunitas Masyarakat Cinta Pluralisme soal dugaan penistaan agama terhadap Injil. Yahya Waloni dinilai menista agama dalam ceramah yang menyebut Bible itu palsu.

Load More