SuaraBanten.id - Permukiman warga di Cigading Cilegon diserang kutu. Permukiman warga diserang kutu diduga berasal dari pabrik tepung yang dekat dengan rumah warga lokasi tersebut yakni PT. Nutrindo Bogarasa yang merupakan Mayora Group.
Kutu serang permukiman warga di Lingkungan Cigading, Kelurahan Tegalratu, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon.
Berdasarkan informasi yang dihimpun SuaraBanten.id, kutu yang menyerang warga hanya masuk di sekitar wilayah RT 02 RW 01. Kutu tersebut diketahui warga pada Minggu malam (15/8/2021).
Warga yang merasa terganggu dengan hal itu, akhirnya melaporkan persoalan tersebut kepada RT setempat, supaya bisa melakukan mediasi dan mencari jalan keluar dengan pihak perusahaan terdekat atau perusahaan yang bersinggungan langsung dengan warga.
Ketua RT setempat Roni mengakui adanya kutu yang masuk ke pemukiman warga khususnya di Lingkungan Cigading RT 02 RW 01. Kata Beni, keluhan warga tersebut sudah disampaikan ke pihak perusahaan terdekat.
"Kita tidak menduga kalau kutu itu berasal dari perusahaan tepung. Tapi tidak ada lagi perusahaan terdekat selain perusaan tepung itu, dan kutu itu kan biasanya dari beras, tepung dan lainnya," kata Roni kepada awak media di Cilegon.
Diungkapkan Roni, setelah dirinya berkomunikasi dengan pihak perusahaan. Akhirnya pihak perusahaan berkenan datang ke warga untuk melihat kondisi warga secara langsung.
Lebih lanjut, warga langsung menyampaikan keluhannya kepada perusahaan untuk penanganan kutu yang masuk ke rumah warga.
"Itu warga langsung ngomong ke pihak perusahaannya, saya yang memediasi, supaya warga juga puas. Akhirnya pihak perusahaan menyepakati untuk dilakukan fogging oleh pihak perusahaan," kata dia.
Baca Juga: Disebut Menteri Agama Dajjal, Gus Yaqut Disarankan Syahadat Ulang Gegara Pernyataan Ini
Dikatakan dia, rumah warga yang diserang kutu tidak semuanya, melainkan hanya beberapa rumah saja. Sehingga warga masih bisa beraktifitas seperti biasanya
"Tidak semua warga yang diserang kutu, hanya beberapa rumah saja kurang lebih ada 10 rumah," katanya
Terkait hal ini, Industrial Relationship General Affair PT Nutrindo Bogarasa Sigit Pratama membantah jika kutu-kutu tersebut berasal dari perusahaan tempat ia bekerja. Ini mengingat perusahaan melakukan kontrol hama secara ketat.
"Kontrol hama kami lakukan setiap hari, baik pihak internal maupun pihak ketiga. Selain itu, kontrol hama dilakukan sejak gandum turun dari kapal," tuturnya.
Sigit membenarkan jika pihaknya telah mendatangi pihak warga dan melakukan fogging. Hal tersebut dalam rangka bentuk perhatian perusahaan kepada warga sekitar.
"Memang ada yang datang ke kami, mengeluhkan adanya kutu di rumah mereka. Karena itu, kami memberikan bantuan berupa fogging," ucapnya.
Tag
Berita Terkait
-
Krim 'Seupil'! Quality Control Biskuit Roma Dikritik Habis oleh Siswa, Mayora Diminta Tanggung Jawab
-
Jangan Malu Jadi Pembaca Buku: Membaca Itu Gak Bikin Kamu Antisosial
-
Perubahan Iklim Bikin Kutu Semakin Ganas dan Berbahaya, Bagaimana Cara Terbaik Melindungi Diri?
-
7 Cara Menghilangkan Telur Kutu Rambut sampai Bersih, Bye-Bye Kulit Kepala Gatal!
-
Lowongan Kerja Mayora Group April 2025: Tersedia 3 Posisi, Lengkap dengan Syarat dan Cara Daftarnya!
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
558 Ton Material Radioaktif di Cikande Diamankan, Ini Kabar Terbaru Nasib 22 Pabrik!
-
Edukasi Stroke Digelar di Kecamatan Sepatan, Warga Antusias Ikuti Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
4 Kecamatan di Cilegon KLB Campak: Ini yang Harus Anda Ketahui!
-
BRI Optimistis Pertahankan Kinerja Positif Lewat Dukungan Program Pemerintah dan Ekonomi Kerakyatan
-
5 Poin Penting Kasus Dugaan Asusila Brigadir HA Polres Cilegon dengan Mahasiswi