SuaraBanten.id - Modus sewa truk buat angkut hewan kurban, pelaku bawa lari kendaraan saat supir tidur.
Modus sewa truk buat angkut hewan kurban, sindikat pencuri kendaraan spesialis mobil lintas provinsi diringkus personel Polres Cilegon. Pelaku bawa lari kendaraan saat supir tidur ke area Pandeglang.
Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono mengatakan, sindikat pencuri spesialis mobil lintas Provinsi mengelabuhi korbannya dengan menyewa kendaraan truk jenis Cold diesel untuk mengangkut hewan kurban dari Pandeglang.
Pelaku sindikat pencuri spesialis mobil lintas Provinsi diringkus Polisi, memesan mobil sewaan dari daerah Provinsi Jawa Barat melalui sambungan telepon.
Informasi yang berhasil dihimpun SuaraBanten.id, pelaku berinisial AS dan UJ, memesan mobil mobil truk jenis Cold diesel dari Kota Bandung dengan nomor polisi D 8957 WE.
Pada Jumat, 9 Juli 2021, korban Entis bertolak dari Bandung menuju Cilegon, untuk membawa hewan kurban. Kondisi sudah larut malam, pelaku menyarankan Entis untuk beristirahat di wilayah Anyer.
Saat Entis sedang tertidur, pelaku AS dan UJ mengambil kunci, dan surat-surat kendaraan lalu membawanya ke wilayah Pandeglang. Merasa kehilangan, Entis langsung melapor ke Polres Cilegon.
Kata Sigit, saat korban tertidur pelaku langsung membawa truk milik Entis ke wilayah Pandeglang, untuk di jual oleh kedua pelaku.
"Disana, sudah ada rekannya berinisial MK, SN, RD, dan IM sebanyak empat orang yang melakukan pertolongan kejahatan," katanya, di Cilegon kepada awak media, Jumat (23/7/2021).
Baca Juga: Kisah Pilu Suami, Istri Meninggal di Malam Pertama Saat Berhubungan Intim
Kata Kapolres, untuk mengelabuhi petugas, pelaku mengganti plat nomer polisi dengan nomor polisi B 9163 TDC, lalu menyemprotnya dengan cat pilok.
"Itu mobil diganti plat kendaraannya, dan di semprot oleh pelaku," katanya.
Dikatakan dia, mobil tersebut sudah dijual kepada kepada para pelaku lainnya dengan harga Rp200 juta, sementara kedua pelaku baru menerima DP sebesar Rp19 juta.
"Mereka sudah sering melakukan aksi tersebut, mereka adalah sindikat pencuri lintas provinsi," katanya.
Diungkapkan dia, bermodalkan laporan dari korban dan GPS atau Global Positioning System yang tertanam di mobil, petugas langsung melakukan pengejaran terhadap semua pelaku.
"Ke empat pelaku diringkus di Pandeglang, dan kedua pelaku diringkus di wilayah Jawa barat Bandung. Saat ditangkap, dua pelaku melakukan perlawanan kepada petugas, sehingga petugas melakukan tindakan terarah dan terukur," ujarnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
Terkini
-
Tradisi 1939 Hidup Kembali! Tangerang Gelar Arak-arakan Perahu Maulud Penuh Suka Cita
-
Hari Pelanggan Nasional, Direksi BRI Turun Langsung Sapa Nasabah di Berbagai Daerah
-
Kok Bisa Makanan Basi Lolos? Ombudsman Bongkar Titik Rawan Program Makan Bergizi Gratis di Banten
-
Program Makan Siang Gratis di Banten Disorot: Siswa Keracunan, Ombudsman Temukan Makanan Basi
-
Fraksi PAN Usulkan Pangkas Tukin ASN Hingga 50 persen, Dede Rohana: Alihkan untuk Jalan Rusak!