SuaraBanten.id - Kisah pilu menimpa Rifki Fajar Aditya , bocah 5 tahun terpeleset hingga tenggelam di Kali Cipayaeun, Desa Cisereh, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Selasa (15/6/2021) lalu. Mandi di Kali Cipayaeun Tigaraksa, bocah 5 tahun terpeleset hingga tenggelam.
Hingga pencarian kemarin sore bocah 5 tahun belum ditemukan. Awalnya, bocah 5 tahun mandi di Kali Cipayaeun bersama dua temannya. Bocah 5 tahun terpeleset hingga hanyut di kali. Dua teman minta tolong warga sekitar.
Berdasarkan keterangan warga peristiwa itu terjadi Selasa 15 Juni 2021 lalu, sekira pukul 14.00 WIB. Namun hingga kini jasad Rifki belum juga diketemukan.
Ketua RT setempat Abdul Yani (54) mengatakan, kejadian bermula saat korban dan dua temannya yang mandi di pinggir kali. Namun nahas, korban terpeleset dan hanyut terseret aliran kali yang cukup deras.
Baca Juga: Sebut Ustaz Abdul Somad Murtad, Husin Shihab: Anjing Ashabul Khafi Masuk Surga
“Saat sedang mandi bersama dua temannya korban terpeleset dan langsung hanyut,” Katanya kepada BantenHits.com-Jaringan SuaraBanten.id, Rabu (16/6/2021).
Melihat korban hanyut, dua temannya kemudian langsung berlari dan berteriak meminta pertolongan kepada warga. Hingga terdengar oleh para warga yang tidak jauh dari lokasi.
“Warga yang mendengar kejadian itu pun langsung bergegas menuju lokasi untuk mencari korban. Namun korban tidak berhasil ditemukan,” tuturnya.
Upaya warga yang tak membuahkan hasil itu kemudian diteruskan dengan melaporkan kejadian itu ke BPBD Kabupaten Tangerang dan tim Basarnas.
“Sampai saat ini para petugas masih mencari korban tapi belum membuahkan hasil,” Tukasnya.
Baca Juga: Diseruduk Babi Hutan, Petani di Cipanas Lebak Tersungkur Hingga Luka 14 Jahitan
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Kosrudin mengungkapkan, sejak kemarin pihaknya masih terus melakukan pencarian terhadap korban.
Upaya pencarian, lanjutnya, dilakukan dengan menyisir aliran kali menggunakan perahu karet dengan menerjunkan 5 personil SAR dibantu oleh petugas Damkar, TNI/Polri dan warga sekitar.
“Hari ini, kita juga menerjunkan tim Damkar untuk membantu pencarian korban. Info saat ini sampai pukul 15.06 WIB korban belum juga ditemukan,” pungkasnya.
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
Terkini
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten