SuaraBanten.id - Netizen membongkar emak-emak pembela Habib Rizieq yang nangis di sidang Habib Rizieq. Mereka disebut pernah nangis pula di sidang sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi. Saat itu si emak-emak itu pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Emak-emak berjilbab itu hadir di depan Pengadilan Negeri Jakarta Timur sebagai simpatisan Habib Rizieq.
Video para simpatisan ini, terutama para 'emak-emak' menjadi perbincangan di sosial media. Pasalnya, ada yang adu mulut dengan Petugas Kepolisian.
Ada yang menangis dan marah-marah. Serta ada pula yang mendoakan Habib Rizieq sambil bergetar.
Hingga, hari ini pun, masih ada yang membicarakan aksi emak-emak yang setia mendukung Rizieq tersebut. Salah satunya akun Twitter @bang_akbar84 yang mengklaim bahwa ada salah satu emak-emak yang juga pernah hadir di sengketa Pemilihan Presiden 2019 lalu di MK.
Ia bahkan menuding bahwa emak-emak tersebut hanya berpura-pura alias akting.
"Pada sidang Pilpres 2019 di MK ibu-ibu ini datang dan nangis-nangis di depan gedung MK.
Sekarang dia datang lagi nangis-nangis di depan pengadilan Rizieq," cuitnya, Rabu (24/3/2021).
"Emang jago ekting dan pengen terkenal kali ya?" lanjutnya.
Hasil tangkapan video menunjukkan dua emak-emak sedang adu mulut dengan petugas di depan pengadilan.
Baca Juga: Ngaku Dapat Tekanan, Habib Rizieq Minta Pembacaan Eksepsi di Ruang Sidang
Kendati mirip, tentu perlu dikonfirmasi lebih lanjut apa kedua perempuan dalam gambar memang sama.
Namun, dilihat dari komentar-komentar dari warganet atas unggahan itu, banyak yang telah menyimpulkan bahwa emak-emak tersebut adalah aktris bayaran.
"Satu agency om, talent-nya sama," kata @Latupeirissa77.
"Yang pernah dibela di MK sekarang dicuekin. Emang jago akting!" komentar @Luthfi_nashrul.
"Mungkin sutradaranya masih sama.. Jadi aktornya masih sama," timpal @sabilla_shaffa.
"Jadi ini toh artis musiman itu ya," tulis @juniaspurba.
Berita Terkait
-
Mengurai Perpol 10/2025 yang Dinilai Tabrak Aturan, Dwifungsi Polri Gaya Baru?
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Judicial Review: Strategi Politik Menghindari Tanggung Jawab Legislasi
-
Buntut Putusan MK, Polri Tarik Irjen Argo Yuwono dari Kementerian UMKM, Ratusan Pati Lain Menyusul?
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Krisis Sampah di Tangsel, Pengamat: Perpres 109/2025 Tak Berlaku Surut
-
Jadwal KRL Rangkasbitung-Tanah Abang Senin 15 Desember 2025: Keberangkatan Pagi Anti Telat
-
Wakil Kepala BGN Sentil Pedas Mitra MBG: Semangka Setipis Tisu
-
Awas Gelombang Tinggi 2,5 Meter! Polda Banten Minta Nelayan dan Warga Pesisir Puasa Melaut Dulu
-
Pejabat Serang Dilarang Cuti dan 'Minggat' Selama Nataru, Rupanya Ini Alasan Keras Bupati