SuaraBanten.id - Tokoh sentral Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) serta jajaran turut menyinggung kisruh Partai Demokrat dalam jumpa tamu di acara ‘Doa Bersama untuk Bangsa’.
Dalam doa bersama yang turut dihadiri tokoh agama itu digelar di Kantor DPP Partai Demokrat, Wisma Proklamasi 41, Jakarta Pusat, pada Jumat (12/3/2021).
Sejumlah tokoh yang hadir dalam acara itu diantaranya,KH Syaeful Bahri, Pdt. Nus Reimas, Pater Stefanus Rehi Mete, Pinandita I Gde Suparta Putra, Gunabhadra Mahasthavira dan Ws. Liem Liliang.
“Ajang silaturahmi tokoh lintas agama ini penting sebagai jembatan komunikasi kita,” kata AHY, melansir Makassar.terkini.id (jaringan Suara.com).
Dalam kesempatan itu, AHY berharap silaturahmi bisa terus terjalin dengan menyatukan visi dan meneguhkan hati dan pikiran demi membangun negeri ini.
“Kami memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa untuk kebaikan, kedamaian, dan kesejahteraan bangsa Indonesia,” ungkap AHY.
Dalam kesempatan yang sama, ia juga menyinggung terkait kisruh dualisme Partai Demokrat antara kubu AHY dengan kubu Moeldoko.
“Terkhusus dalam kesempatan ini, izinkan saya Agus Harimurti Yudhoyono, Ketua Umum Partai Demokrat yang sah, Pak,” ujar AHY di ats podium.
Ia menyebut, para tokoh yang hadir dalam acara itu beruntung karena mendatangi lokasi yang tepat. Untuk informasi, DPP Partai Demokrat kubu Moeldoko berada tak jauh dari DPP Partai Demokrat di Jalan Proklamasi.
Baca Juga: Resmi! AHY Dilaporkan ke Polisi Susupkan Nama SBY Jadi Pendiri Demokrat
“Karena ada juga yang mengklaim sebagai Ketua Umum Partai Demokrat. Tadi untung sekali nggak salah tempat, nggak salah, tempat yang sah di sini, Pak. Ada Menteng satu lagi tidak sah sebetulnya,” ujarnya AHY.
Ia juga meminta doa kepada masyarakat Indonesia agar Partai Demokrat semakin kuat dalam menuntut keadilan dan menegakkan demokrasi.
“Tentunya saya atas nama Partai Demokrat juga memohon doa dari segenap masyarakat Indonesia yang kami harapkan memperkuat semangat kami, seperti hadirnya bapak-ibu para tokoh agama ini, tambah semangat kita,” tutupnya.
Berita Terkait
-
Sidang Perdana Gugatan Jhoni Allen ke AHY Digelar 17 Maret di PN Jakpus
-
Rachland: Jalan Terbaik Moeldoko Mundur dari Ketum Abal-abal KLB Ilegal
-
Refly Harun Pertanyakan Mungkin Megawati Terlibat di Kudeta Partai Demokrat
-
SBY jadi Founding Fathers, AHY Dituduh Ubah Sejarah Pendiri Demokrat
-
Aliansi Rakyat Pengawal Demokrasi Desak Jokowi Copot Moeldoko dari KSP
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
2.700 Pengusaha Muda Ikuti Program BRILiaN 2025, BRI Gaungkan Semangat Sumpah Pemuda
-
Setahun Hilang! 5 ASN Pandeglang Terancam Dipecat, Alasannya Bikin Geleng-geleng Kepala
-
53 Napi Rutan Serang Mendadak Dipindah Massal, Ada Apa?
-
Sekolah Roboh Dihantam Puting Beliung Kini Berdiri Lagi, Ini Kata Bupati Tangerang
-
Pilu! Pedagang Madu Baduy Dibegal Brutal di Jakarta: Uang Hasil Jualan Rp3 Juta Raib