Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Senin, 01 Maret 2021 | 11:31 WIB
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon Helldy Agustian-Sanuji Pentamarta sita ponsel kepala dinas di rapat perdana. (Suara.com/Alwan)

SuaraBanten.id - Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon Helldy Agustian-Sanuji Pentamarta sita ponsel kepala dinas di rapat perdana. Mereka memulai hari pertama kerjanya dengan mengumpulkan para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Kepala Bagian (Kabag) lingkungan Pemkot Cilegon di Aula Setda Kota Cilegon, Senin (1/3/2021).

Rapat yang dipimpin Helldy-Sanuji dengan diikuti puluhan Kepala Dinas dan Kabag itu digelar secara tertutup.

Awak media tidak diperkenankan masuk dalam rapat tersebut.

Pantauan SuaraBanten.id para kepala dinas dan kabag yang masuk ke Aula Setda Pemkot Cilegon tidak diperkenankan membawa handphone.

Mereka harus menitipkan handphone ke panitia rapat yang berjaga di depan pintu masuk.

Baca Juga: Warga Penauan Ungkap Penyebab Banjir Setiap Hujan Deras

Satu-persatu kepala dinas dan kabag menitipkan handphone yang dibawa dengan ditempel label berwarna pink, kuning dan putih yang ditulis nama pribadi dan dinasnya masing-masing.

Hal tersebut dilakukan menghindari handphone yang dititipkan tertukar.

Hingga berita ini ditulis belum diketahui maksud handphone para pejabat tersebut dikumpulkan sebelum masuk ke Aula Setda.

Dikonfirmasi sebelum masuk Aula Setda, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Cilegon Nikmatullah mengakui bahwa handphone yang ia bawa dititipkan ke panitia.

"Iya ditinggal (handphone dititip ke panitia-red)," katanya sambil berjalan masuk ke aula setda, Senin (1/3/2021).

Baca Juga: Hujan Deras, Lingkungan Pintu Air Kubangsari Cilegon Terendam Banjir

Rapat Kepala OPD dan Kabag di wilayah Pemkot Cilegon masih berlangsung secara tertutup.

Belum ada pernyataan dari Helldy maupun Sanuji terkait aturan tidak boleh membawa handphone tersebut.

Kontributor : Hairul Alwan

Load More