SuaraBanten.id - Rapat eksternal dilaksanakan Kepolisian Daerah (Polda) Banten bersama semua instansi terkait pelaksanaan Natal dan Tahun Baru atau Nataru 2021.
Dalam kesempatan ini, Wakapolda Banten, Brigjen Pol Ery Nursatari menyampaikan, semua instansi yang kewenangan mulai dari jalan, perhubungan, kapal hingga tempat hiburan sudah turut berdiskusi untuk melakukan pemaparan.
“Tinggal disatukan, kita sama-sama melayani masyarakat untuk Nataru,” ujarnya kepada Bantenhits (jaringan Suara.com) usai melakukan rapat eksternal di Mapolda Banten, Senin (14/12/2020) lalu.
Berkaitan dengan pengamanan di gereja dalam pelaksanaan ibadah natal, pihaknya mengaku tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) yang dianjurkan pemerintah.
“Keamanan kita nanti lihat jadwalnya, tapi tentu ini juga berpedoman pada prokes, kaya mesjid ada jaraknya diatur. Kita akan kerja sama di gereja untuk pengamanan,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
Terkini
-
Rekomendasi Hotel di Samosir dengan Harga Terjangkau yang Dekat dengan Danau Toba
-
Pembebasan Lahan Pembangunan Waduk Karian Belum Rampung 100 Persen, Ini Kata BBWS
-
Pemerataan Ekonomi di Seluruh Nusantara, BRI Salurkan BLTS Kesra Tahap I untuk 4,9 Juta Keluarga
-
BRI Perkuat UMKM Nasional Lewat Festival Kemudahan dan Pelindungan Usaha Mikro
-
Program Makan Gratis Pemerintah Diduga Ditahan Tokoh Adat Badui: Akankah Ditolak Seperti Dana Desa?