SuaraBanten.id - Aksi pejambretan di Jalan Raden Saleh, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang mulai marak terjadi.
Pelaku mengincar para petugas kebersihan, warga, dan pelaku usaha yang berada di pinggir jalan.
Informasinya, selama beberapa bulan terakhir sudah ada sekira 7 orang yang menjadi korban penjambretan.
Mayoritas korban yakni petugas kebersihan yang beroperasi di pagi hari.
Baca Juga: Alamak! Mabuk Obat Batuk-Jambret Sipir Lapas, Begini Nasib Pemuda Ini
Pengawas Kebersihan Karang Tengah, Karsa mengatakan, sudah ada empat petugas kebersihan yang di Kecamatan Karang Tengah yang menjadi korban penjambretan.
"Pertama pengawas penyapu Jalan Raden Saleh, Supir Bentor Kelurahan Karang Tengah, Supir Armada Kelurahan Karang Tengah, dan Supir Bentor Kecamatan Karang Tengah," katanya kepada Suara.com, Kamis (3/12/2020).
Karsa mengungkapkan, Selasa (2/12/2020) lalu, dua orang petugas kebersihan dijambret HP-nya secara bersamaan.
"Mereka sedang bertugas di Jalan Raden Saleh, Karang Tengah hanya berbeda lokasi saja. Mereka dijambret saat mendokumentasikan kerja mereka dengan HP sekira pukul 05.30 WIB," ungkapnya.
Selain itu, penjaga steam motor dan mobil di jalan yang sama juga sempat diambil oleh pelaku penjambretan yang diduga sama.
Baca Juga: Kelewatan! Pria Ini Mabuk 15 Sachet Obat Batuk Lalu Jambret Sipir Perempuan
Penjaga warung di Jalan Raden Saleh dan ibu-ibu juga sempat di jambret oleh pelaku tersebut.
"Pelaku beraksi dua orang dan menggunakan sepada motor vario berwarna merah. Mereka beroperasi sekitar pukul 05.00-05.30 WIB," ujarnya.
Salah satu korban penjambretan Didi Sodri mengatakan, HP miliknya di jambret saat ia mendokumentasikan kerjanya di Jalan Raden Saleh.
"Kalau kerja biasanya harus ambil foto untuk laporan, kemarin pas ambil foto ada yang jambret hp saya," ungkapnya.
Didi menambahkan, untuk ciri-ciri pelaku mereka biasa beroperasi dua orang mengendarai sepeda motor.
"Salah satu pelaku berambut panjang, dan bertato di kedua tangannya," ujarnya.
Terpisah, Kapolsek Ciledug, Kompol Wisnu Wardana membenarkan peristiwa penjambretan yang sudah beberapa kali terjadi di Karang Tengah dalam beberapa waktu terakhir ini.
"Ya benar, tapi laporan remsminya belum ada," katanya saat dikonfirmasi.
Kata Wisnu, ia telah menugaskan personelnya untuk melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.
Ia bakal meminta keterangan beberapa korban dan meminta mereka membuat laporan resmi.
"Untuk proses hukum dasarnya harus dari laporan resmi dulu, termasuk nanti kita akan minta rekaman CCTV juga harus ada LPnya," ujarnya.
Atas beberapa kejadian tersebut, Wisnu mengaku menjadikan atensi untuk menindak pelaku penjambretan tersebut.
"Pasti kita jadikan atensi, kan sudah ada kejadian yang sama beberapa kali. Kita akan gelar patroli di lokasi tersebut," pungkasnya.
Kontributor : Hairul Alwan
Berita Terkait
-
Buntut Kisruh Apdesi Vs Said Didu, Mendes Yandri Soesanto Ingatkan Kades Tak Cawe-cawe Pembebasan Lahan
-
Sadis! Bocah 10 Tahun Disetrum, Dicekoki Miras dan Dibanting di Pabrik Padi, 3 Tersangka Diringkus!
-
Dituduh Mencuri, Bocah 10 Tahun di Tangerang Disetrum hingga Disiram Air Miras
-
Said Didu Tolak Mediasi dengan Apdesi: Apanya yang Dimediasi
-
Bakal Cabut Laporan, Apdesi Siap Selesaikan Perkara Said Didu Lewat Jalur Musyawarah
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
Terkini
-
Program Special BRIguna Dalam Rangka HUT ke-129 BRI: Tersedia Suku Bunga Mulai dari 8,129%
-
Jadi Calon Bupati Serang, Ratu Zakiyah Tak Coblos Dirinya Sendiri, Kenapa?
-
Sikap Ramah dan Profesional CS BRI Bagi Penyandang Disabilitas Tuai Atensi Positif Publik
-
Malam Jelang Pencoblosan, KPU Cilegon Musnahkan 427 Surat Suara Rusak
-
Tinjau Penanganan Banjir di Tangerang, Al Muktabar Dorong Pembuatan Turap Permanen