SuaraBanten.id - Siswa kelas 3 SD di Pondok Pesantren El Bantani positif corona. Padahal Pesantren El Bantani baru uji coba membuka sekolah.
Pesantren El Bantani ada di Jalan Sayabulu, Dalung, Kota Serang dikabarkan terpapar Covid-19.
Siswa yang terpapar berinisial F. F tertular virus corona dari orangtuanya. F tertular virus corona bukan di sekolah. Selama ini dia memilih untuk belajar daring di rumah.
Saat ini F masih menjalani pemulihan di rumahnya.
Sekolah baru diperbolehkan melakukan simulasi pembelajaran tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Serang W Hari Pamungkas menyatakan bahwa pihaknya belum memperoleh informasi dan masih berkoordinasi dengan pihak Dinas Kesehatan setempat.
“Saya masih koordinasi dengan Dinkes,” kata dia, Rabu (25/11/2020).
Pimpinan Pondok Pesantren El Bantani KH Sodikin membenarkan Informsi bahwa siswa F dikabarkan terpapar Covid-19.
“Ada informasi di grup wali murid bahwa orangtua yang bersangkutan minta doa karena anaknya terpapar Covid-19,” katanya.
Baca Juga: Ibu Antar Ortu Berobat, Bocah Serang Diajak Duda Nonton Film Porno Lalu...
Siswa F menurut Sodikin juga tidak pernah ke sekolah selama pandemi Corona.
“Kami memberlakukan pembelajaran daring dan langsung. Tapi untuk siswa F tidak pernah ke sekolah karena orangtuanya menginginkan pembelajaran daring sejak awal melalui kuisioner yang kami berikan ke wali murid,” kata dia.
Ditambahkan, bahwa siswa yang aktif mengikuti kegiatan sokolah tatap muka sampai saat ini terhindar dari penularan Covid 19.
“Adapun ada informasi bahwa ada salah satu anak didik kami yang dikabarkan tertular virus, adalah anak tersebut memang sejak awal tidak mengikuti pembelajaran tatap muka, atau full daring (online). Anak tersebut diduga tertular dari orang tuanya yang bekerja di luar. Jadi benar-benar tidak ada kaitannya dengan proses belajar mengajar di sekolah. Saat ini sedang proses pemulihan. Kita doakan semoga cepat sembuh,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Geger Cesium-137! KLH Segel Pabrik di Serang yang Diduga Cemari Udang Ekspor, Sanksi Pidana Menanti
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Israel Bom Ibu Kota Qatar
-
7 Fakta Mengejutkan di Balik Demo Rusuh Serang: Dari Mahasiswa Jadi Tersangka Tunggal Hingga...
-
Kapolda Banten: Mahasiswa Perusak Jadi Tersangka, Pelajar SMP-SMA Dipulangkan ke Orang Tua
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
44 Ribu Lobster Ilegal Senilai Rp7,5 Miliar dari Cianjur
-
Krisis BBM Shell: Pesan Haru Karyawan untuk Teman yang Dirumahkan di Tengah Badai Kelangkaan Energi
-
Optimisme Menguat, Investor Global Tingkatkan Proyeksi Harga Saham BBRI
-
BRI Dorong UMKM, Salurkan KUR Rp114,28 Triliun hingga Sentuh 2,5 Juta Debitur
-
PPP Lebak Kembali Usung Mardiono, Pilih Stabilitas di Tengah Isu Evaluasi Partai