SuaraBanten.id - Kasus begal yang menimpa Perwira Kolonel TNI AU Ridwan Gultom di kawasan Bintaro, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan masih abu-abu.
Memasuki hari kelima setelah peristiwa begal pada Sabtu (14/11/2020), hingga kini dua pelaku begal tersebut masih misterius.
Polisi, masih kesulitan mengidentifikasi pelaku lantaran tidak adanya bukti rekaman CCTV di lokasi saat insiden begal itu terjadi.
Hal itu, diungkapkan Kanit Reskrim Polsek Pondok Aren Iptu Sumiran. Dia mengakui, saat ini masih kesulitan memburu pelaku dan masih penyelidikan.
"Belum ada perkembangan. Bukti-buktinya belum ada. CCTV lagi didalemin di Bintaro itu nanti. Belum dapat CCTV-nya, lagi dilidik," katanya saat dikonfirmasi melalui telepon seluler, Rabu (18/11/2020).
Sebelumnya diberitakan, salah seorang perwira Kolonel TNI AU Ridwan Gultom menjadi korban begal saat bersepeda di kawasan Bintaro, Pondok Aren, Sabtu (14/11/2020)
Saat itu, Ridwan yang dipepet oleh dua pelaku begal mengendarai motor. Saat itu Ridwan sempat tarik-menarik tas miliknya yang membuat dirinya jatuh dan pingsan karena terbentur aspal.
Ridwan kemudian dibawa ke Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro dan menjalani perawatan meskipun tidak mengalami luka serius.
Peristiwa itu, menambah deretan kasus begal yang menimpa para pesepeda dan masyarakat yang berolahraga di sekitar kawasan Bintaro, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.
Baca Juga: Terinspirasi Video Syur di YouTube, Pemuda Cirebon Nekat Begal Payudara
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- Ke Mana Saja Rp26 Triliun Dana Transfer Pusat Mengalir di Sulawesi Selatan?
Pilihan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
-
Ironi di Kandang Sendiri: UMKM Wajib Sertifikasi Lengkap, Barang China Masuk Bebas?
Terkini
-
Siap-Siap Liburan Lancar? Pemprov Banten Kaji Stop Total Truk Tambang Selama Nataru
-
Sopir Taksi Online Ditemukan Tewas Terikat di Jembatan Cimake Serang Banten
-
Sukses Tembus Pasar Internasional, Ini Program Gemblengan Pertamina yang Bikin UMK Naik Kelas
-
Harga Beras dan Sembako di Lebak Kompak Turun, Emak-Emak dan Anak Kos 'Full Senyum'
-
Sambut Hari Menanam Pohon Indonesia, Taman Buah Greenbelt Jadi Pusat Riset dan Edukasi Ekologi