SuaraBanten.id - Komika kawakan, Arie kriting baru-baru ini mengunggah sebuah video yang menunjukkan investigasi yang menunjukkan perusahaan raksasa asal Korea Selatan diduga "secara sengaja" membakar hutan Papua.
Melalui akun Twitter-nya, @Arie_Kriting meminta tolong kepada pecinta musik korea atau K-pop untuk sejenak memberi perhatian terkait hal ini.
Bahkan, dalam keterangannya, perusahaan tersebt tidak hanya sengaja membakar hutan demi kebun sawit. Mereka juga menuduh masyarakat setempat-lah penyebab kebakaran itu.
"Coba tolong ade-ade kesayangan pencipta K-Pop, hal macam begini jadi perhatian sebentar. Perusahaan Korea datang bakar hutan, lalu menuduh masyarakat setempat yang bakar karena cari tikus tanah. Apa iya seperti itu? Semoga ada investigasi lanjutan," tulisnya, Kamis (12/11/2020).
Baca Juga: KPK Selidiki Dugaan Penyimpangan Proyek Gereja di Papua
Dalam unggahannya, ia menunjukkan sebuah video dari BBC News Indonesia yang memperlihatkan ribuan hektar hutan di Papua diduga sengaja dibakar oleh perusahaan asal Korea.
Bahkan, total luas hutan yang dibakar tersebut sekitar 60 ribu hektar, yang berarti luasnya hampir sama dengan luas Kota Seoul.
Seperti yang diketahui, hutan menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat adat Papua secara turun temurun.
Namun kini, karena pembabatan hutan besar-besaran untuk lahan sawit semakin membuat hutan di Indonesia kian menipis.
Suku Mandobo dan Malind yang merupakan suku asli pedalaman Papua, secara perlahan kehilangan hutan adat yang menjadi tempat hidup mereka.
Baca Juga: Telah Terdaftar di Kemenkumham, Ini Pencipta Lagu Tanah Papua
"Saya menangis, saya sedih kenapa saya punya hutan, alam Papua yang begini indah, yang tete nenek moyang wariskan untuk kami anak cucu, kami jaga hutan ini dengan baik," tutur Elisabeth Ndiwaen, perempuan Suku Malind yang hutan adatnya di pedalaman Merauke kini telah menjadi perkebunan kelapa sawit, dalam video unggahan itu.
"Kami tidak pernah bongkar hutan, tapi orang dari luar bongkar itu. Buat saya itu luka," ucapnya lagi.
Kekinian, cuitan Arie Keriting sudah ditanggapi oleh ribuan akun yang sebagian besar merupakan fans hingga fanbase K-Pop.
Beberapa diantaranya menyebut, topik ini bisa dibantu untuk diviralkan oleh jutaan akun Fans K-Pop yang dikenal solid di dunia maya.
Namun, tidak sedikit pula yang salah paham, dan justru menganggap tidak semua hal tentang Korea Selatan selalu berkaitan dengan K-Pop.
Patut diketahui, meski sudah beberapa kali, Korindo --perusahaan yang bertanggung jawab atas tanah konsesi dari Pemerintah Indonesia, dituduh melakukan pembakaran hutan secara sengaja.
Perusahaan tersebut tetap bersikukuh mereka tidak menggunakan api untuk membuka lahan. Meski begitu, diperlukan investigasi lebih mendalam terkait hal ini.
Terlebih, hutan Papua adalah rumah bagi ebih dari 60 persen keragaman hayati Indonesia.
Berita Terkait
-
Harapan Baru di Kampung Sanem, Asmat: Sekolah Baru untuk Semua Warga
-
KPU Dogiyai Gelar Debat Publik Kedua Pilkada 2024
-
Meki Nawipa Kritik Kartu Papua Tengah Sejahtera, Janji Manis Tanpa Realita
-
Momen Bersejarah di Papua Tengah, Ketua DPRPT Sementara Maksimus Takimai Janjikan Ini
-
Sah! Anggota DPR Papua Tengah Periode 2024-2029 Resmi Bertugas
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025
-
Publikasikan Indeks Bisnis UMKM Triwulan III 2024, BRI Sebutkan Perlu Penguatan Daya Beli
-
Paguyuban Warga Sunda Cilegon Dukung Robinsar-Fajar di Pilkada Cilegon 2024