SuaraBanten.id - PDI Perjuangan Kabupaten Tangerang turut merespon aksi legislatornya, Deden Umardani yang kedapatan naik ke atas mobil komando saat aksi unjuk rasa buruh di depan Kantor Bupati Tangerang pada Selasa (6/10/2020).
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tangerang Irvansyah menyebut, akan segera memanggil Deden Umardani dan anggota fraksi lainnya di DPRD terkait aksi tersebut.
Ia beralasan, langkah ini lantaran PDI Perjuangan pusat merupakan inisiator pengesahan UU Omnibus Law Cipta Kerja.
“Ya, dalam waktu dekat DPC PDIP akan mengundang fraksi untuk menyamakan pandangan terkait UU Omnibus Law,” kata Irvansyah kepada Bantenhits (jaringan Suara.com), Jumat (9/10/2020).
Baca Juga: Tak Takut Demo dan Virus Corona, Pendemo Ini Malah Panik Gegara Tupperware
“Karena secara garis kebijakan politik partai, seluruh anggota Fraksi PDI Perjuangan harus patuh dan tegak lurus terhadap kebijakan nasional,” ujarnya lagi.
Meski begiu, ia tidak menyebut siapa dan kapan waktu pemanggilan kader tersebut. Ia hanya menegaskan kebijakan ini akan dilakukan dalam waktu dekat.
“Pokoknya dalam waktu dekat ini,” tutur mantan anggota DPR RI Komisi V pada periode 2009-2014 tersebut.
Terkait aksi Deden Umardani, ia mengaku tak menyalahkannya. Sebab menurutnya, Deden bertugas di Komisi II DPRD Kabupaten Tangerang yang memang mengurus masalah ketenagakerjaan.
“Tidak ada yang salah, karena memang ada tanggung jawab untuk menyerap dan memperjuangkan aspirasi. Yang dilakukan Saudara Deden sebatas menampung dan menindaklanjuti aspirasi para buruh yang menginginkan dibatalkannya UU Omnibus Law,” ucapnya.
Baca Juga: Soal Tudingan Massa Demo Tolak Omnibus Law Ditunggangi, Adian: Terlalu Dini
“Namun kembali lagi, secara garis kebijakan politik partai, seluruh anggota Fraksi PDI Perjuangan wajib patuh dan tegak lurus terhadap kebijakan politik di nasional,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Tak Takut Demo dan Virus Corona, Pendemo Ini Malah Panik Gegara Tupperware
-
Soal Tudingan Massa Demo Tolak Omnibus Law Ditunggangi, Adian: Terlalu Dini
-
Cerita Heroik Warga dan Relawan Tolong Demonstran Tolak UU Cipta Kerja
-
Anggota DPRD Batam Asal PKS Ikut Tolak Omnibus Law: Copotlah Jabatan Saya
-
Polisi Klaim Ada Pendemo Bayaran, Disiapkan Kendaraan dan Uang Makan
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
Oh Nasibmu MU: Tak Pernah Kalah, Sekali Tumbang Justru di Laga Final
-
Tottenham Hotspur Juara Liga Europa, Akhiri 17 Tahun Puasa Gelar
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
Terkini
-
Miris! Tiga Tahun Puluhan Siswa SD di Pandeglang Belajar di Teras Sekolah
-
Ratusan Ojol Kepung Pendopo Gubernur Banten, Tolak 'Ongkos Murah' dan Minta Naikan Argo
-
Paspampres Gadungan yang Tipu Ratu Zakiyah, Istri Mendes Dituntur 2,5 Tahun Penjara
-
Ada 3 Link DANA Kaget Hari Ini, Buruan Klaim Sebelum Kehabisan!
-
Desa Hargobinangun Masuk 40 Besar BRILiaN, UMKM Lokal Terus Berkembang Bersama BRI