SuaraBanten.id - Ratusan pendemo mahasiswa mengepung kantor DPRD Cilegon, Banten, Rabu (7/10/2020) sore. Mereka dari Aliansi Mahasiswa Cilegon menggelar aksi unjukrasa.
Mereka menolak Undang-Undang Cipta Kerja Omnibuslaw, Rabu (7/10/2020).
Mahasiswa menilai Undang-Undang Cipta Kerja mengancam buruh dan rakyat Indonesia karena pasal yang ada di dalamnya sangat bertentangan dengan hati nurani rakyat.
Dengan penjagaan ketat pihak kepolisian, mahasiswa berorasi lantang menolak Undang-Undang Cipta Kerja.
Para kaum intelektual itu juga menilai DPR RI telah mencederai kepercayaan masyarakat dan telah berkhianat kepada rakyat.
"Kami mendesak Undang-Undang Cipta Kerja dibatalkan," tegas Koordinator Aksi, Fredy Febrian.
Dia menilai Undang-Undang Cipta Kerja adalah sebuah kemunduran bagi Bangsa Indonesia, di mana Undang-Undang dimaksud sangat tidak berpihak pada kepentingan rakyat, melainkan lebih berpihak kepada kepentingan investor atau pengusaha.
"Sementara hak-hak buruh dikebiri. Undang-Undang Cipta Kerja menyengsarakan rakyat," katanya.
Dia menyatakan bahwa Mahasiswa akan bersama buruh mengawal penolakan Undang-undang Cipta Kerja.
Baca Juga: Polisi Banten Tuduh Anarko Biang Rusuh Demo UU Cipta Kerja di Serang
"Kita adalah bagian dari buruh, kita makan dan memenuhi kebutuhan hidup dari buruh. Bahkan Anggota DPR juga digaji dari uang buruh," tandasnya.
Berita Terkait
-
Ribuan Polisi Dikerahkan ke DPR Kawal Demo GEMARAK, Kapolres: Kami Hadir Bukan untuk Hadapi Musuh!
-
Suara Kritis untuk Omnibus Law: Di Balik Janji Manis Ada Kemunduran Hijau
-
Ironi di Ruang Sidang MK: Warga Terdampak PSN Datang dari Jauh, Pemerintah Minta Tunda, DPR Absen
-
Kerahkan Ribuan Personel di Aksi Demo Indonesia Cemas, Polisi: Sampaikan Pendapat dengan Santun!
-
Anies Baswedan Kuliti Borok Hukum dan Demokrasi RI: Investor Ogah Masuk, Rakyat Takut Ngomong
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
Terkini
-
Bukan Cuma Lebak, Ini 7 Daerah dengan Kawasan Kumuh Terluas di Banten!
-
Mengurai Benang Kusut Kawasan Kumuh Banten Selatan, Lebak Jadi Fokus Utama Andra Soni dan Dimyati
-
BRI Group Raih 3 Penghargaan Prestisius dari Euromoney Awards for Excellence 2025
-
Investasi di Banten Peringkat 5 Nasional, Tembus Rp60,7 Triliun, Serap 110 Ribu Tenaga Kerja
-
QLola by BRI Dorong Transformasi Digital Korporasi dan Universal Banking