Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Selasa, 25 Agustus 2020 | 11:01 WIB
Ilustrasi pengeroyokan. (ANTARA)

SuaraBanten.id - Katon Bagaskara diculik dan disekap di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Pemuda 24 tahun diculik dan diancam dibunuh Muhammad Taufik (23), Mohammad Saiful (30) dan Roy Satria (32).

Seperti dilansir Beritajatim.com, Katon Bagaskara sempat dikeroyok dan diancam akan dibunuh setelah disekap ketiga pelaku tersebut.

Aksi penganiayaan yang dialami Katon Bagaskara itu terjadi, Kamis (20/8/2020) sekitar pukul 14.00 WIB lalu.

Katon Bagaskara awalnya dihampiri salah satu pelaku sekira pukul 10.00 WIB dan tak lama kedua pelaku lainnya datang.

Baca Juga: Gegara Sakit Hati, Katon Bagaskara Diculik, Disekap dan Diancam Dibunuh

Para pelaku mengambil kunci sepeda motor Honda Scoppy nopol W 4042 VY warna merah hitam milik korban secara paksa.

“Korban dipaksa ikut pelaku, karena tak bisa melawan karena kalah jumlah sehingga korban menurut. Korban dibonceng sepeda motor dan di bawah ke sebuah rumah di Kelurahan Kedundung, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto. Di rumah itu korban dimasukkan ruang tamu, disekap dan dipukuli pelaku sehingga korban mengalami luka-luka,” kata Kapolsek Magersari, Kompol Muhammad Sulkan, Selasa (25/8/2020).

Kasus ini terungkap setelah polisi meringkus tiga pelaku di lokasi berbeda. Dugaan sementara, motif M Taufik dan dua rekannya itu menculik dan menyekap Katon Bagaskara karena sakit hati.

“Para pelaku diamankan di rumah masing-masing tanpa perlawanan dan dihadapan penyidik, para pelaku mengakui perbuatannya. Para pelaku mengaku sakit hati terhadap korban, kami masih selidiki karena apa,” kata dia.

Aksi pengeroyokan yang dilakukan ketiga pelaku berhasil diketahui warga, Katon Bagaskara yang terkapar berhasil ditolong oleh warga.

Baca Juga: Culik dan Ancam Bunuh Katon Bagaskara, 3 Pemuda Mojokerto Ditangkap Polisi

Katon Bagaskara dibawa ke fasilitas kesehatan (faskes) terdekat untuk mendapatkan perawatan.

Tak terima dengan yang dialaminya, Katon Bagaskara kemudian melapor ke Mapolsek Magersari.

Hasil penyelidikan, pelaku tak hanya memukuli korban tapi juga diancam dibunuh oleh pelaku menggunakan pisau dapur.

Load More