SuaraBanten.id - Setiawan Jod Fakhar, mahasiswa semester 6 Fakultas Syariah UIN Banten, tak henti-hentinya bersyukur kepada Tuhan.
Betapa tidak, berawal dari asal ceplos, ucapannya itu justru didengar dan dikabulkan Tuhan. Ia mendapat hadiah mobil Pajero Sport.
Mahasiswa jurusan Hubungan Tata Negara itu tak pernah bermimpi bisa mendapatkan mobil Pajero Dakkar 4x2.
Mobil itu ia dapatkan usai memenangkan undian dari salah satu market place ternama di Tanah Air.
Baca Juga: Inovasi Baru, Mahasiswa UMM Ajarkan Membuat Cemilan Sehat Ubi Jalar
Banyak teman sejawatnya tak mempercayai omongannya ketika ia memberitahu telah memenangkan undian mobil.
Semula bahkan ia juga ragu, karena menyangka informasi tersebut hanya penipuan.
Sebab, jangankan membeli mobil dengan banderol sekitar Rp 500 juta tersebut, untuk membeli motor saja, saat itu, Jodi meminta kepada sang ibu.
Namun setelah ia mendapat panggilan telepon khusus dari pegawai market place tersebut. Ia mulai yakin bahwa undian mobil Pajero itu rejeki yang mampir kepadanya.
"Saat itu saya juga kaget, ketika ditelepon untuk datang ke Jakarta untuk mengambil mobil itu. Karena pegawai tadi butuh dokumentasinya," ujarnya saat ditemui di Ciloang, Rumah Dunia, Kota Serang, Senin (10/8/2020).
Baca Juga: Pembuatan Poster Covid-19 Guna Edukasi Kepada Masyarakat Dari Mahasiswa UMM
Jodi, yang juga relawan Rumah Dunia, mengakui kejadian tersebut merupakan hikmah Ramadhan, usai ia mengikhlaskan motor yang dipakai untuk aktivitas pergi ke kampus bersama kakak kandungnya hilang di tempat kos belakang kampus Universitas Bina Bangsa, Kota Serang.
Padahal motor tersebut merupakan hasil jerih payah ibunya di kampung.
"Perasaan saya berkecamuk usai dengar kalau motor ibu raib. Dan saya nggak tahu harus bilang apa ke ibu saya," ujarnya.
Motor Honda Vario yang hilang itu merupakan jerih payah sang ibu yang membeli tahun 2018 dengan banderol Rp 22 juta.
Duit untuk pembelian motor diungkapkan Jodi dari pinjaman Bank menggunakan Surat Keputusan (SK) kerja Pegawai tetap sebagai agunan kredit.
Harta semata wayang yang setiap hari dipakai pergi ngantor ke Puskesmas tempat bekerja sang ibu.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Tim Medis UI Ditangkap, Dipukuli dan Dikriminalisasi Pasal Karet, Komnas HAM Desak Ini ke Polisi
-
Tong Donasi, Solusi Nyata Tekan Limbah Musiman Demi Keberlanjutan
-
Menembus Batas Budaya, Strategi Psikologis Mahasiswa Rantau
-
Pemprov DKI Salurkan KJMU ke 2.194 Mahasiswa Penerima Baru
-
Dari Medis ke Jeruji Besi, Kisah Mahasiswa UI Cho Yong Gi dalam Demonstrasi May Day
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
Terkini
-
5 Kandidat Calon Sekda Banten Diajukan ke Mendagri
-
Polda Banten Tetapkan 2 Tersangka Baru Kasus Kadin Cilegon Minta Jatah Proyek Rp5 T
-
Penyelundupan Sabu 40 kg Jaringan Aceh-Banten Terungkap, Digagalkan Petuas Bea Cukai
-
Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hari Ini, Jangan Sampai Kehabisan
-
Dikenalkan Pria Oleh Denny Caknan, Ria Ricis Doakan Kariernya Melambung Terus