Scroll untuk membaca artikel
Dany Garjito | Rifan Aditya
Jum'at, 24 Juli 2020 | 11:31 WIB
Kerbau disembelih komplotan maling, diambil dagingnya (ist)

Sementara itu, pemilik ternak, Kasino (50), warga Kelurahan Kubang Sari, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon pun tertunduk lesu saat mengetahui kerbau miliknya telah mati.

Rencananya, kerbau-kerbau tersebut hendak ia jual saat Hari Raya Idul Adha yang akan jatuh sebentar lagi.

"Total 9 ekor yang disembelih, empat dibawa kabur dan lima masih terkapar di lokasi," kata Hani Pramono, anak dari Kasino, seperti dikutip Bantenhits.com -- jaringan Suara.com, Kamis (23/7/2020).

Peristiwa ini, menurut Hani, terjadi pada Kamis sekitar pukul 2.00 WIB dini hari.

Baca Juga: Aksi Agnez Mo saat Kepergok Kamera Ojol Bikin Salut, Ini Sebabnya

Saat itu, sang ayah mendengar suara tembakan. Ia menduga suara tersebut merupakan tembak bius dari para maling.

Kasino mengalami kerugian hingga ratusan juta. Pasalnya, satu ekor kerbau dapat dijual dengan harga mencapai Rp 25 juta.

"Sekitar Rp 225 juta ruginya. Yang satu bahkan sudah laku sudah dibayar buat kurban Rp 25 juta," tuturnya.

Load More