SuaraBanten.id - Warga Kampung Gerendeng Pulo, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Provinsi Banten geger dengan penemuan sesosok mayat diduga gadis ABG berusia belasan tahun. Jasad itu ditemukan pada Minggu (14/6/2020).
Hingga Selasa (16/6/2020), jasad gadis ABG misterius tersebut masih berada di kamar jenazah RSUD Kabupaten Tangerang. Petugas masih mencari identitas mayat untuk mengungkap penyebab kematiannya.
Dikutip dari BantenHits.com (jaringan Suara.com), saat ditemukan mayat sudah membusuk dengan posisi tertelungkup dan wajah terbenam. Diduga, mayat gadis belia itu tewas akibat dibunuh.
Imam, seorang warga sekitar mengatakan, warga tidak mengenali mayat perempuan itu. Wajahnya saat ditemukan sudah hancur dan sulit dikenali.
“Kondisi wajahnya sudah tidak bisa dikenali lagi. Kalau orang sini pasti kenal. Warga langsung melapor ke Polsek Karawaci begitu menemukan mayat tersebut,” ujar Imam.
Menurut Imam, warga kaget karena lokasi empang tersebut berada di pojok dan tidak banyak orang lewat.
“Apalagi, tak banyak orang yang mengetahui lokasi bekas empang tersebut,” katanya.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Karawaci Iptu Ronald Sianipar mengatakan, berdasarkan hasil identifikasi dan hasil visum rumah sakit, tidak ditemukan tanda-tanda bekas kekerasan pada tubuh gadis malang itu.
“Kami masih mencari identitas korban untuk mengungkap misteri ini,” ujar Ronald.
Baca Juga: Mayat Bayi Prematur Penuh Luka Ditemukan di Sungai Kulon Progo
Ia merinci ciri-ciri mayat gadis itu, korban diperkirakan memiliki tinggi badan 150 centimeter, kulit putih, memakai behel, anting mutiara, gelang, kerudung hitam, sepatu slipon warna pink, gesper OSIS SMP.
“Korban juga memakai switer rajut cokelat, kaus dalam hitam, jeans hitam. Sampai saat ini, jenazah korban masih terbaring di kamar mayat RSUD Kabupaten Tangerang,” ungkapnya.
Sejumlah saksi mata di lokasi kejadian pun telah dimintai keterangan oleh polisi. Dia berharap, kepada masyarakat yang kehilangan keluarganya dengan ciri-ciri tersebut segera melapor ke Polsek Karawaci.
Berita Terkait
-
Cerita Warga Dua Kampung di Tangerang Kabur Saat Jalani Rapid Test Corona
-
Pulang Ronda, Bos Material Tewas Bersimbah Darah di Pinggir Jalan Cisaat
-
Geger! Warga Cisaat Temukan Mayat Pria Bersimbah Darah di Pinggir Jalan
-
Tewas saat Meronda, Jasad Wandi Ditemukan Bersimbah Darah di Tepi Jalan
-
3 Terdakwa Kelompok Anarko Jalani Sidang Perdana di PN Tangerang
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Krisis Sampah di Tangsel, Pengamat: Perpres 109/2025 Tak Berlaku Surut
-
Jadwal KRL Rangkasbitung-Tanah Abang Senin 15 Desember 2025: Keberangkatan Pagi Anti Telat
-
Wakil Kepala BGN Sentil Pedas Mitra MBG: Semangka Setipis Tisu
-
Awas Gelombang Tinggi 2,5 Meter! Polda Banten Minta Nelayan dan Warga Pesisir Puasa Melaut Dulu
-
Pejabat Serang Dilarang Cuti dan 'Minggat' Selama Nataru, Rupanya Ini Alasan Keras Bupati