SuaraBanten.id - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah Jawa Barat dan Banten bersama Ditkrimsus Polda Banten menangkap DS (31) pelaku penjual satwa liar jenis lutung yang dijual secara online di media sosial.
Warga Kabupaten Pandeglang itu terbukti menjajakan sebanyak lima anak lutung yang merupakan hewan dilindungi. Saat ini tersangka mendekam di Polda Banten.
Petugas BKSDA di Wilayah Jawa Barat Banten, Uday Udaya mengatakan, bahwa pelaku ditangkap pada Rabu (9/6/2020) oleh tim gabungan BKSDA dan Ditkrimsus Polda Banten.
“Penjualan satwa liar yang dilindungi dijual secara online berhasil digagalkan bersama Krimsus Polda Banten,” ujar Uday dalam keterangannya, sebagaimana dilansir Bantennews.co.id (jaringan Suara.com), Kamis (11/6/2020).
Menurut Uday, bahwa pelaku menjual sebanyak 5 ekor anak lutung dan kidang sebanyak satu ekor.
“Tersangka saat ini diamankan di Polda Banten. Sedangkan barang bukti anak Lutung diamankan di Kantor KSDA Serang,” katanya.
Berita Terkait
-
Bon Jovi Sebut Pilkada 2020 di Tengah Pandemi Corona Terkesan Dipaksakan
-
Asyik Berenang, Sekelompok Bocah Tak Sadar Temannya Tenggelam hingga Tewas
-
Landmark Pandeglang Ala Hollywod Diprotes Ulama, Pemkab: Dananya dari CSR
-
Kontak dengan Pemudik dari DKI, Bocah 6 Tahun Asal Pandeglang Positif Covid
-
Pemkab Bangun Landmark di Gunung Karang, Abuya: Stop Sebelum Azab Turun
Terpopuler
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
Gudang BBM di Tangerang Kebakaran Diduga Karena Dinamo Overheat, Lima Orang Jadi Korban
-
Ketua DPRD Desak Kasus Pelecehan Seksual SMAN 4 Serang Diproses Hukum: Damai Tidak Cukup!
-
Spesifikasi Khusus Nan Menarik Fujifilm XT30
-
Dinkes Serang Sebut Rawat Jalan DBD di Rumah Bisa Berujung Maut, Begini Penjelasannya
-
Upaya Damai Bisa Berujung Pidana, Pihak yang Halangi Kasus SMAN 4 Serang Terancam 5 Tahun Penjara