SuaraBanten.id - Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun asal Kecamatan Kadu Hejo, Kabupaten Pandeglang, dinyatakan positif Corona. Pasien Orang Tanpa Gejala (OTG) tersebut tertular dari seorang pemudik dari Jakarta.
Anak tersebut menjadi orang ke lima di Kabupaten Pandeglang yang dinyatakan positif Corona.
Juru Bicara (Jubir) Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pandeglang Ahmad Sulaeman, mengatakan anak tersebut menjadi pasien anak pertama di Pandeglang yang terkonfirmasi positif. Diketahui, pasien itu tertular setelah kontak dengan pasien OTG yang tak lain adalah pemudik dari Jakarta.
"Pasien ini adalah OTG berusia 6 tahun laki-laki dan ini pasien anak pertama di Pandeglang. Dari informasi yang kita dapatkan anak ini tertular dari OTG yang dari Jakarta. Ada kontak dengan OTG mudiker," kata Sulaeman dalam keterangannya, Sabtu (6/6/2020).
Pria yang akrab disapa dr Sule ini mengungkapkan, pasien OTG ini terungkap setelah pihak keluarga melaporkan kepada pihak Puskesmas Kadu Hejo jika anaknya sempat kontak dengan pemudik.
Setelah diperiksa anak tersebut diketahui positif, Sayang Tim Gugus tak sempat melakukan pemeriksaan terhadap OTG pemudik tersebut, lantaran sudah kembali ke Jakarta.
"Keluarganya lapor diri ke pihak PKM (Kadu Hejo), kalau abis kontak dengan orang Jakarta. (OTG Pemudik diperiksa) karena sudah pulang," terangnya.
Untuk saat ini pasien tersebut masih melakukan isolasi mendiri. Tim Gugus akan melakukan tracking pada anggota keluarga yang lain yang sempat kontak dengan OTG tersebut. Ia berharap warga Pandeglang terus menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran virus Corona.
"Selanjutnya tentu akan dilakukan tracking terhadap beberapa anggota keluarga yang sempat kontak dengan OTG asal Jakarta ini dan apabila ada gejala yang mengarah pada covid-19, akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," tandasnya.
Baca Juga: 15 Anggota Polri di Papua Kena Corona, Satu Orang Meninggal
Untuk diketahui, berdasarkan data Tim gugus tugas Pandeglang sejauh jumlah orang terkonfirmasi positif di Kabupaten Pandeglang sebanyak 5 orang. Diantaranya satu orang meninggal, dua orang sembuh dan dua orang masih dirawat. Sedangkan Pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 33 orang, diantaranya 19 orang sembuh, 4 orang masih dirawat dan 10 orang meninggal dunia.
Kontributor : Saepulloh
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Oknum Anggota Polda Banten Jadi Tersangka Usai Tipu Orang Rp300 Juta: Dalih untuk Biaya Masuk Polisi
 - 
            
              22 Tahun Mengabdi, Raden Berly Rizky Bicara soal 'Jalur Belakang': Bantah Keras Campur Tangan Wagub
 - 
            
              Dimyati Bantah Keras Nepotisme di Balik Promosi Adiknya sebagai Kepala Bapenda Banten
 - 
            
              Gebrakan Andra Soni! 23 Pejabat Eselon II Banten Dilantik, Siapa Saja yang Tergeser?
 - 
            
              Konsumsi Susu Indonesia Masih Tertinggal, Kemasan Aseptik Jadi Kunci Distribusi MBG Hingga Pelosok