Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Rabu, 20 Mei 2020 | 11:08 WIB
Ilustrasi minimarket. (Oke Atmaja)

SuaraBanten.id - Aksi perampokan dengan kekerasan di salah satu minimarket di kawasan Buaran, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kembali terjadi, Selasa (19/5/2020).

Namun kali ini, salah satu pegawai minimarket tersebut, Afan (20), tak tinggal diam. Dia melawan perampok itu. Dalam duel ini perampok menggunakan senjata tajam jenis celurit, sementara Afan hanya tangan kosong.

Akibatnya, jari tangan Afan mengalami luka karena menangkis sabetan celurit itu, namun tidak sampai putus.

“Aksi perampokan itu tidak menimbulkan korban. Perampokan berhasil digagalkan oleh pegawai minimarket yang nekat melawan. Setelah itu pelaku kabur,” kata Kapolsek Serpong AKP Supriyanto seperti dilansir Bantennews.co.id--jaringan Suara.com.

Menurut Supriyanto, saat ini pihak kepolisian masih memeriksa TKP. Tampak sejumlah kaca toko pecah, diduga akibat perkelahian pegawai mininarket dengan para perampok.

Baca Juga: Sel Bahar Smith Dipindah, Pengacara: Sangat Konyol, Arogan, Mental Tiran!

Sementara itu, di lokasi kejadian, istri Afan, Yuni (19) mengaku kaget dengan informasi adanya duel suaminya dengan perampok bersenjata celurit itu.

“Luka di jari telunjuk. Katanya pelaku 2 orang, pakai motor Beat putih. Belum sempat ngejarah. Saat itu yang jaga suami saya dan Aldi temannya,” sambung Yuni di lokasi.

Dilanjutkan Yuni, kedua pelaku ada yang memakai peci hitam dan logatnya bicaranya seperti orang Betawi. Petugas kepolisian, saat ini masih melakukan pengejaran kepada pelaku perampokan minimarket tersebut.

Load More