SuaraBanten.id - Empat kecamatan di Kabupaten Serang, Banten, yakni Kecamatan Petir, Kopo, Pabuaran dan Baros dilanda banjir. Penyebabnya karena tingginya intensitas curah hujan yang turun sejak, Senin (18/5/2020) siang dan mulai merendam perumahan sejak pukul 16.00 WIB.
Banjir di Kecamatan Petir misalnya, merendam Desa Mekar Baru sejak pukul 17.00 WIB dan merendam sembilan rumah Kepala Keluarga (KK) yang diisi oleh 34 jiwa.
"Banjir ini akibat hujan lebat dan drainase yang buruk. Air berangsur surut. Tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut," kata Kepala BPBD Kabupaten Serang, Nana Sukmana, melalui pesan singkatnya, Senin (18/5/2020).
Banjir juga menerjang Kecamatan Baros. Bahkan akses jalan nasional yang menghubungkan antara Kabupaten Serang dengan Kabupaten Pandeglang terendam.
Baca Juga: KPK Perpanjang Masa Penahanan Eks Kalapas Sukamiskin Deddy Handoko
Berdasarkan informasi yang dihimpun, tak sedikit sepeda motor yang mogok akibat banjir di Serang. Sedangkan kendaraan roda empat atau lebih, diimbau untuk berhati-hati saat melintas.
"Banjir juga merendam Desa Sidamukti. Banjir datang sekitar pukul 17.00 WIB," terangnya.
Kecamatan Kopo menjadi daerah ketiga di Kabupaten Serang yang direndam banjir.
Air mulai merendam perumahan warga sekitar pukul 20.00 WIB. Ketinggian air mencapai 40 cm dan merendam klinik kesehatan sejak pukul 16.00 WIB.
Lokasi banjir terakhir berada di Desa Kadubeureum, Kecamatan Kopo yang mulai merendam perumahan warga sekitar pukul 16.00 WIB dengan ketinggian air mencapai 50 cm.
Baca Juga: Kelakar Mahfud MD: Semoga Gak Diciduk, Ngomongin Luhut hingga Corona
"Secara umum, banjir sudah mulai surut dan tidak ada korban jiwa," jelasnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Palak PSN Prabowo Rp5 T, Wagub Banten Murka: Pengusaha Bergaya Preman Harus Ditindak, Ini Kriminal!
-
Komentar Gubernur Banten Soal Kadin Cilegon Minta Jatah Proyek di Tengah Usaha Tarik Investor
-
Punya Mobil Hybrid? 7 Kebiasaan Sepele Bisa Bikin Dompet Menjerit
-
Diguyur Hujan Deras, Jalan Kemang Utara Terendam Banjir Hampir Setengah Meter
-
Profil PT Chandra Asri Alkali (CAA), Ini Sosok Pemiliknya
Terpopuler
- Selamat Tinggal Pelatih Persebaya Paul Munster, Dapat Hukuman Berat Kemarin
- Ini Syarat Lengkap Jadi Anggota Koperasi Merah Putih, Jalur Utama Penerimaan Bantuan Pemerintah
- 5 City Car Murah Mulai Rp50 Jutaan Bukan Toyota, Sat Set Hadapi Kemacetan
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe Sedan Mei 2025: Harga Mulai Rp20 Jutaan, Bandel, Pajak Ringan
- 7 Rekomendasi Sunscreen SPF 50 Terbaik, Aman Maksimal Lindungi Wajah
Pilihan
-
Tanpa Wakil MU, Ini 8 Kandidat Pemain Terbaik Liga Inggris 2024/2025
-
Lengkap! 8 Tim Promosi ke Liga 3 Musim Depan, Ada Klub Milik Polisi
-
Almere City Degradasi, 3 Klub Liga 1 Ini Bisa Jadi Opsi Thom Haye
-
Geger Pedagang Dipalak Ormas Rp 3 Juta, Wali Kota Solo Turun Tangan
-
PT Solo Manufaktur Kreasi Bakal Tanggapi Resume Penggugat Soal Minta Menyediakan Mobil Esemka
Terkini
-
Minta Jatah Proyek CAA Rp5 T Tanpa Lelang, Ketua Kadin Cilegon Digarap Penyidik
-
Wagub Banten Masukan 'Anak Nakal' ke Asrama Militer, Tiru Kebijakan Kang Dedi Mulyadi?
-
Rekomendasi Hotel Madinah yang Mewah dengan Fasilitas yang Memanjakan
-
Investasi CAA Jalan Terus, Wali Kota Cilegon Pastikan Pelaku Nakal Ditindak
-
Kisruh Kadin Cilegon Minta Jatah Proyek Rp5 T Tanpa Lelang, BKPM Serahkan Kasus Diproses Hukum