SuaraBanten.id - Sejumlah mobil hanyut dan rumah hancur diterjang banjir Cilegon, Banten. Hujan deras mengguyur Kota Cilegon sejak Minggu (3/5/2020) malam. Sejumlah wilayah di Kota Cilegon terendam banjir.
Rumah ambruk dan sejumlah kendaraan roda empat hanyut diterjang banjir di Wilayah Kecamatan Grogol, Kota Cilegon.
Dewi, salah seorang warga Ciora Waseh, Kelurahan Kotasari, Kecamatan Grogol menceritakan meski diwilayahnya kerap dilanda banjir. Namun, untuk kali ini merupakan banjir terparah yang pernah terjadi.
"Hujan dari semalam, sempet banjir semata kaki. Udah sempat reda pas pukul 03.00 wib. Eh pagi hujan lagi, pukul 11.00 wib itu air udah sampai sini. Mobil tetangga aja sampai terseret," ungkapnya.
Baca Juga: Habis Diterjang Banjir, Gerbang Tol Cilegon Barat Beroperasi Kembali
Mengetahui, ketinggian air terus meninggi. Ia pun langsung lari menyelamatkan diri menuju dataran yang lebih tinggi. Namun sayang, harta bendanya tak mampu terselamatkan.
"Pas air sudah meninggi, saya lari lewat pintu belakang. Biarin barang-barang mah, ga ada yang keambil. Cuma baju ini aja," ujarnya.
Ia menduga jika banjir yang terjadi kali ini merupakan banjir kiriman dari daerah perbukitan Palm Hills yang tidak jauh dari tempatnya. Dikarenakan, banjir yang bercampur lumpur baru kali ini terjadi di wilayah Kecamatan Grogol.
"Ini kayaknya air dari gunung, karena campur lumpur. Biasanya nggak ada lumpur gini. Ini udah parah banget, barang-barang nggak ada yang terambil. Rumah acak-acakan. Kursi, tv dagangan sembako saya abis semua," lirihnya sambil matanya berkaca-kaca.
Musibah banjir, semakin membuat kesedihan mendalam bagi masyarakat. Selain karena terjadi di bulan puasa, perekonomian masyarakat pun sedang terpuruk karena adanya wabah virus corona.
Baca Juga: Bercinta di Hotel saat Corona, PSK Banjir Darah 12 Kali Ditusuk Pelanggan
"Sedih mas, sedih banget. Apalagi ini bulan puasa, belum lagi ada corona. Usaha pun udah sulit. Ditambah ada banjir gini. Mohon perhatiannya aja lah dari pemerintah," pungkasnya.
Hal senada turut disampaikan, salah seorang warga Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Subandi. Menurutnya, meski wilayah Kecamatan Grogol memang kerap mengalami banjir jika intensitas hujan cukup tinggi. Namun banjir kali ini merupakan yang terparah dibanding sebelum-sebelumnya.
"Di Gerem RT 01/01 rumah ambruk kena longsor, dan longsor di Link Singkel Gerem RT 03/08 juga longsor sampai hanyutkan dua mobil," ucapnya.
Kontributor : Sofyan Hadi
Berita Terkait
Terpopuler
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- Jay Idzes Akhirnya Pamerkan Jersey Biru Bergaris!
- Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
- Kontroversi Bojan Hodak di Kroasia, Sebut Persib Bandung Hanya Tim Papan Bawah
- 7 Rekomendasi Mobil Murah dengan Sunroof, Harga mulai Rp 80 Jutaan
Pilihan
-
12 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Juta Bukan Innova, Kabin Lapang Muat Banyak Keluarga
-
3 Rekomendasi HP Murah Terbaik 2025: Harga Mulai Rp 300 Ribuan, RAM 6 GB dan Cocok untuk Pelajar!
-
7 Rekomendasi Hybrid Sunscreen SPF 50, Tangkis Sinar UV Cegah Penuaan Dini
-
Daftar 7 Mobil Bekas Murah Semewah Alphard, Harga Mulai Rp 60 Jutaan dan Nyaman Buat Keluarga!
-
Timnas Indonesia Perlahan Lupakan Warisan STY, Kluivert Akhiri Debat Asing vs Local Pride
Terkini
-
Anak di Bawah Umur Digilir Teman Ayahnya, Pemulung di Cilegon Polisikan Pelaku
-
Kadinkes Banten Ngaku 'Tak Tau Detil' Anggran Rp1,8 Miliar untuk Peresmian Dua RSUD
-
5 Pejabat Pemprov Berebut Kursi Sekda Banten, Terbaru Jalani Tes Wawancara
-
Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Ratusan Ribu, Bisa untuk Bekal Lebaran Idul Adha
-
Nikita Mirzani Tampil Modis dan Tak Diborgol, Ada Perlakuan Khusus?