SuaraBanten.id - Beredar foto surat pernyataan dari seorang pria yang mengaku sebagai suami dari Yuli Nur Amelia, warga Serang, Banten yang meninggal karena diduga kelaparan.
Surat pernyataan tersebut kekinian menjadi perbincangan di kalangan warganet lantaran mengungkap penyebab kematian Yuli.
Salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @infoserang, Rabu (22/4/2020). Dalam narasinya, disebutkan bahwa surat tersebut merupakan pernyataan resmi dari Kholik, suami Yuli.
"Surat pernyataan suami almarhumah Ibu Yuli tentang penyebab meninggalnya sang istri," tulis akun @infoserang seperti dikutip Suara.com.
Selain itu, juga diterangkan bahwa pihak keluarga merasa keberatan dengan berbagai pemberitaan yang beredar mengenai kematian Yuli karena kelaparan.
"Pihak keluarga merasa keberatan terkait maraknya pemberitaan yang mengatakan Almarhumah meninggal karena kelaparan. Yang perlu dilakukan adalah memberikan bantuan serta dukungan positif kepada keluarga yang ditinggalkan. Jangan bahas kelaparan, tidak makan, dll," imbuhnya.
Adapun isi dalam surat tersebut, Kholik mengklarifikasi bahwa istrinya meninggal bukan karena kelaparan melainkan kelelahan.
Selengkapnya, berikut isi surat tersebut.
Surat Pernyataan
Baca Juga: Trio Kwek Kwek Reuni Beri Dukungan Buat Papa T. Bob
Saya Muhammad Kholik suami dari almarhumah Ibu Yuli Nur Amelia ingin mengklarifikasi bahwa pemberitaan yang beredar di media sosial, media online dan media elektronik yang memberitakan bahwa istri saya meninggal karena kelaparan atau tidak makan selama dua hari itu tidak benar.
Tetapi istri saya meninggal karena kecapean atau kelelahan. Demikian surat pernyataan klarifikasi ini saya buat dengan penuh kesadaran tanpa paksaan dari siapapun.
Serang, 21 April 2020
M.Kholik (Suami almh Ibu Yili N.A).
Untuk diketahui, Yuli Nur Amelia, warga Kota Serang, Banten ini sempat viral karena hanya minum air putih tanpa makan selama dua hari saat pandemi virus corona. Ia akhirnya meninggal dunia pada Senin (20/4/2020) siang.
Seperti diwartakan Bantennews.co.id--jaringan Suara.com, Yuli meninggal perjalanan menuju Puskesmas Singandaru, Kota Serang untuk mendapatkan perawatan.
Sang suami mengatakan, jika mendiang istrinya awalnya tak merasa ada keluhan sebelum menghembuskan napas terakhir. Dia pun mengira Yuli meninggal lantaran mengalami banyak beban pikiran.
Berita Terkait
-
Tangis Kelaparan Yuli Terhenti, Dia Meninggal Setelah 2 Hari Tak Makan
-
Sebelum Wafat, Ini Wawancara Yuli Warga yang Kelaparan 2 Hari Tak Makan
-
Mereka Kelaparan karena Wabah Corona, Mencuri Beras sampai Meninggal Dunia
-
Kaesang Pamer Foto Jadul, Publik: Bilangin Papa Ada Keluarga Kelaparan
-
Jokowi Minta Hitung Kebutuhan Beras, Cegah Kelaparan saat Wabah Corona
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Penambang Batubara di Lebak Tewas, Bahaya Tambang Ilegal Disorot
-
Ibu Hamil di Cibodas Tidur Pakai Masker Tiga Lapis, Akibat Pembakaran Sampah Ilegal di Cibodas
-
Dihantam Badai, Kapal Pencari Ikan Kecelakaan di perairan Pulau Tinjil Pandeglang, Dua ABK Hilang
-
Sakit Hati, Santri di Serang Tewas Usai Tenggak 16 Butir Antimo
-
Dukung Program Makan Bergizi Gratis, LamiPak Genjot Produksi 21 Miliar Kemasan