SuaraBanten.id - Gubernur Banten Wahidin Halim mengumumkan 2 warga Banten terinfeksi virus corona. Kedua warga Banten itu baru melakukan perjalanan dari Malaysia.
Hal itu diumumkan Wahidin Halim dalam Instagram pribadinya, @wh_wahidinhalim, Kamis (12/3/2020).
"Saya kabarkan bahwa berdasarkan laporan dari tim kesehatan di Banten, bahwa ada 2 orang warga Banten yang positif terkena virus corona. Mereka ini adalah kebetulan baru melakukan perjalann dari malaysia," kata Wahidin.
Wahidin berbicara di sebuah video berdurasi 1 menit 53 detik. Dia juga mengungkapkan warga Banten tidak panik.
Baca Juga: Daftar 126 Warga Negara Asing yang Ditolak Masuk Indonesia karena Corona
"Menghindari pertemuan-pertemuan bersifat umum atau paling tidak menjauhi keramaian, agar kita bisa memastikan tidak tertular oleh virus corona ini," kata Wahidin.
Status Naik Jadi Pandemi, Total Kasus Capai 126.273
World Health Organization (WHO) atau Badan Kesehatan Dunia resmi menyatakan virus corona baru Covid-19 yang disebabkan oleh SARS-CoV-2 sebagai pandemi. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus pada Rabu (11/3/2020).
Ghebreyesus menyebut penetapan corona Covid-19 sebagai pandemi ini dilakukan menyusul adanya kasus penularan yang menjangkiti lebih dari 118 ribu orang di lebih dari 110 negara saat ini. Meski demikian, penyebutan wabah corona sebagai pandemi tidak akan mengubah kebijakan WHO terkait penanganannya.
Hingga berita ini diturunkan, laman worldometers.info mencatat secara real time pada Kamis (12/3/2020) pukul 08.45 WIB, bahwa ada sebanyak 126.273 total kasus infeksi.
Baca Juga: Hoaks! Pesan Berantai dari Anies Mau Isolasi Kawasan Penyebar Virus Corona
Dari total kasus infeksi tersebut, angka kesembuhan masih tinggi, yakni 68.286 di seluruh dunia. Sementara angka kematian tercatat di angka 4.633, dengan China yang menjadi pusat penyebaran sebagai negara yang memiliki angka kematian tertinggi. Kemudian disusul dengan Italia yang semakin naik angka kasusnya dari hari ke hari. Pada 12 Maret, dilaporkan ada 2.313 kasus dan 196 kematian baru di negara tersebut.
Berita Terkait
-
PDIP Ancam Lapor MK Jika TNI, Polri dan Pejabat Negara Tak Netral Pada Pilkada Banten 2024
-
Kisah Pilu Keluarga Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang, Tinggal di Rumah Tak Layak, Anak Putus Sekolah
-
Firasat Istri Sopir Truk Sebelum Kecelakaan Tol Cipularang: Jantung Deg-degan, Anak Nangis Terus
-
Keluarga Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang Mohon Keringanan Hukuman: Anak-Anaknya Masih Kecil
-
Kabar Nahas Kecelakaan Tol Cipularang Buat Istri Sopir Truk Pingsan dan Tak Bisa Tidur Nyenyak
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten