SuaraBanten.id - Pascaperistiwa penusukan mantan Menkopolhukam Wiranto di Alun-alun Menes Kabupaten Pandeglang usai meresmikan salah satu gedung kampus Universitas Mathlaul Anwar (Unma) Banten, beberapa waktu lalu, kali ini Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi melakukan kunjungan ke kampus tersebut pada Kamis (20/2/2020).
Kunjungan Fachrul Razi untuk peletakan batu pertama pembangunan Gedung Serbaguna Kampus Unma yang berlokasi di Jalan Raya Labuan KM 23 Desa Cikaliung, Kecamatan Saketi, Kabupaten Pandeglang. Selama di lokasi, penjagaan ketat dilakukan pihak aparat.
Pantauan Suara.com di lokasi, sejak memasuki kawasan Kampus Unma pengamanan dari Polres Pandeglang sudah dilakukan, petugas keamanan juga memberlakukan dua pintu masuk untuk kalangan VVIP dan kalangan umum. Panitia kegiatan sendiri sudah menyediakan satu tenda besar tidak jauh dari gedung perkuliahan yang sebelumnya diresmikan Wiranto.
Perjalanan Menag Fachrul dari ruang transit ke lokasi acara, terlihat dikawal ketat oleh sejumlah pengawalan pribadi, hal yang sama juga diberlakukan saat acara dimulai. Pun pengawalan dari sejumlah pengawal pribadi dilakukan dari pintu masuk hingga masyarakat tidak bisa mendekat. Pengawalan itu berlanjut hingga Fachrul meninggalkan lokasi acara.
Baca Juga: Tak Hanya Menes, Bupati Pandeglang Sebut Beberapa Wilayahnya Sarang Teroris
Wartawan yang sudah lama menunggu untuk wawancara pun tidak bisa melakukan prosesi tanya jawab. Lantaran saat berhadapan dengan sejumlah wartawan, Fachrul langsung menyampaikan ke inti agenda pembukaan dan enggan menjawab sejumlah pertanyaan.
Untuk diketahui, Fachrul menjadi pejabat setingkat menteri yang menginjakan kaki ke Kampus Unma pascaperistiwa penusukan tersebut.
Peristiwa penusukan Wiranto juga sempat disinggung Ketua Pelaksana Harian Pengurus Besar Mathlaul Anwar (PB MA) Irsyad Juwaeli saat menyampaikan sambutan. Diakuinya, peristiwa tersebut membuat Keluarga besar MA sedih. Irsyad mengatakan, lokasi penusukan terhadap Wiranto bukan di kawasan Unma, tetapi di Alun-alun Menes termasuk pelakunya juga bukan warga MA.
"Pas Wiranto ke sini. kita sedih betul. Cuman bukan di sini kejadiannya (penusukannya, tapi) di Alun-alun (Menes). Pengamanannya bukan tidak cukup, sebenarnya cukup, mungkin sudah begitu kodratnya kena tusuk. kebetulan yang nusuk bukan orang sini. Bukan Mathlaul Anwar, kalau di sini orang Mathla'ul Anwar. Dia orang Medan yang baru dua bulan datang sini, ngontrak," katanya.
Hanya saja Peristiwa penusukan Wiranto, kata dia dapat dijadikan pembelajaran oleh pihak keamanan. Sementara terkait pengamanan Menag ke Unma kali ini, Irsyad mengaku sudah dilakukan dengan proporsional mungkin dan ia menjamin tidak ada yang bakal terjadi sesuatu terhadap Menag.
Baca Juga: Lindungi Wiranto, Kapolsek Menes Ditusuk Lima Kali Istri Teroris Abu Rara
"Pak Fachrul Alhamdulillah pengamanan cukup bagus, saya kira tidak akan terjadi apa-apa mudah-mudahan. Kita memerlukan kinerja dan pikiran Pak Fachrul karena saya tahu betul kepada pak Jenderal ini," katanya.
Berita Terkait
-
Mau Bentuk Dirjen Pesantren, Menag: Pesantren Harus Jadi Tuan Rumah di Negeri Sendiri
-
Jadi Menag Plus Imam Besar Istiqlal, Nasaruddin Umar: Presiden Prabowo yang Minta
-
Kronologi 3 Siswa SDIT ICMA Dipulangkan Paksa Gegara Nunggak Biaya Sekolah Rp42 Juta
-
Jadi Menag Era Prabowo, Maman PKB Wanti-wanti Nasaruddin Umar Tak Acuhkan DPR: Menag Periode Kemarin Terburuk!
-
Setelah Pasha Ungu, Giliran Istri Ridwan Kamil Berikan Catatan ke Menag Soal Petugas Haji
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025