SuaraBanten.id - Wacana dibukanya kembali keran ekspor untuk benih lobster kini menimbulkan polemik. Namun hal mendapatkan sambutan baik bagi nelayan di Pandeglang, Banten asalkan wacana itu dapat meningkatkan kesejahteraan para nelayan.
"Sangat setuju sekali dengan ekspor benih lobster. Yang terpenting ini bisa mendongkrak ekonomi nelayan selatan dan pesisirnya," ungkap Ketua Kesatuan Nelayan Pandeglang Nawawi di Pandeglang, Rabu (18/12/2019).
Nawawi meyakini pendapatan nelayan akan bertambah dari ekspor benih lobster tersebut, lantaran nilai jualnya yang cukup tinggi. Satu benihnya, bisa dihargai antara Rp 15 ribu hingga Rp 50 ribu. Ditambah lagi, ketersedian benih lobster di sepanjang Pantai Selatan Jawa dinilai melimpah, seperti di kawasan Pantai Cikeusik.
"Harga jualnya cukup tinggi. Apalagi penangkapannya juga cukup mudah, tidak memerlukan teknologi. Artinya sederhana," jelas Anggota Komisi II DPRD Provinsi Banten ini.
Baca Juga: Susi Beri Bukti Keuntungan Setelah Dulu Dia Larang Ekspor Bibit Lobster
Nawawi mengaku tidak khawatir ekosistem benih lobster akan berkurang seperti yang dikhawatirkan Kementerian Kelautan dan Perikanan pada masa kepemimpinan Susi Pudjiastuti. Sebab jika tidak dimanfaatkan, benih lobster justru akan mati dimangsa hewan lain.
"Justru bila tidak diambil, benih lobster akan rusak atau mati. Yang terpenting, pemerintah bisa membudidayakan untuk menjamin ekosistem," katanya.
Lagipula, akibat adanya pelarangan eksplorasi benih lobster lima tahun ke belakang, justru membuat aktivitas penyelundupan benih lobster meningkat dan malah merugikan nelayan.
"Lagipula daripada dilarang, tapi masih tetap jalan secara sembunyi-sembunyi, selundupan, akhirnya yang jadi korban kawan-kawan nelayan. Kalaupun berani, mereka kucing-kucingan seperti jual beli narkoba."
Kontributor : Saepulloh
Baca Juga: ICEL: Batalkan! Kebijakan Menteri Edhy Ancam Populasi Lobster di Indonesia
Berita Terkait
-
Kronologi 3 Siswa SDIT ICMA Dipulangkan Paksa Gegara Nunggak Biaya Sekolah Rp42 Juta
-
Riwayat Pendidikan Rizki Natakusumah, Suami Beby Tsabina yang Jadi Perhatian Gegara Dinasti Politik
-
Heboh! Dinasti Pandeglang vs Dinasti Jokowi, Netizen: "Pantes Negeri Gak Maju"
-
Dijuluki 'Kaesang versi Pandeglang', Segini Harta Kekayaan Rizki Natakusumah
-
Gabungan Harta Kekayaan Mertua Beby Tsabina, Dituding Bangun Politik Dinasti
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025