SuaraBanten.id - Basarnas bersama Polair Polres Serang Kota dan nelayan mengevakuasi mayat tanpa identitas di pesisir timur Pulau Tunda, Selat Sunda, Banten. Evakuasi dilakukan menggunakan kapal milik Polairud dan nelayan.
"Kita dapat info awal dari Polairud, bantuan untuk evakuasi oenemuan mayat. Kita dibantu juga oleh nelayan untuk mengevakuasinya," kata Humas Basarnas Banten Galih melalui pesan singkatnya, Kamis (17/10/2019).
Tim evakuasi berangkat dari Pelabuhan Karangantu, Kecamatan Kasemen sekitar pukul 10.00 WIB. Beruntung cuaca dan ombak dalam kondisi tenang, sehingga tidak menyulitkan proses evakuasi.
"Identitasnya belum diketahui, karena tidak ada identitas di tubuh korban. Namun jenis kelaminnya laki-laki," katanya.
Ciri-ciri lain di tubuh korban, yaitu memakai celana bahan katun berwarna hitam, tidak mengenakan pakaian bagian atas. Dalam kasus penemuan mayat tersebut, dua nelayan sudah diperiksa petugas kepolisian setempat.
"Ada dua saksi. Bagi masyarakat yang kehilangan anggota keluarga, bisa mendatangi kantor Basarnas Banten atau Polair Serang Kota," jelasnya.
Kontributor : Yandhi Deslatama
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Terbaik Liga 2: Saya Siap Gantikan Ole Romeny!
- Pemain Arsenal Mengaku Terbuka Bela Timnas Indonesia
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- 4 Sedan Bekas Murah di Bawah Rp 30 Juta: Perawatan Mudah, Cocok untuk Anak Muda
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan RAM 12 GB Memori 512 GB, Performa dan Kamera Handal
-
Tiba di Mapolresta Solo dengan Senyum Lebar, Jokowi Ucapkan Ini ke Wartawan
-
Datangi Mapolresta Solo, Jokowi Jalani Pemeriksaan Kasus Fitnah Ijazah Palsu
-
Jokowi Hari Ini Diperiksa di Mapolresta Solo, Tunjukkan Ijazah Asli?
-
Jelang Super League, PSIM Yogyakarta Ziarahi Makam Raja: Semangat Leluhur untuk Laskar Mataram
Terkini
-
Pohon Tumbang di Jalan Raya Serang-Jakarta, Dua Pengendara Jadi Korban
-
Tiga Oknum Guru SMAN 4 Serang Dinonaktifkan Buntut Pelecehan Seksual
-
Kejari Cilegon Bakar 12,4 Juta Batang Rokok Ilegal Senilai Rp12 Miliar, Kirim Sinyal Perang ke Mafia
-
Langkah 5 Pejabat Pemkab Serang Rebut Kursi Sekda Terhenti, Terganjal Aturan Ini
-
Truk Tanah Mogok di Rangkasbitung Berujung Maut, Pemotor 23 Tahun Tewas di Tempat